logo

Kampus

Mahasiswa FTI UKDW Raih Hibah PKM-AI 2023

Mahasiswa FTI UKDW Raih Hibah PKM-AI 2023
Tim mahasiswa dari FTI UKDW Yogyakarta, yang terdiri dari Kevin Alvaro Adianto (Prodi Informatika), Era Riece Swany Angelica (Prodi Sistem Informasi), dan Simfony Sophie (Prodi Sistem Informasi) berhasil membangun sistem informasi pencatatan pertumbuhan bayi berupa website posyanduku.net. Artikel ilmiah tentang kegiatan ini, yang diberi judul “Digitalisasi Pendataan Balita Posyandu Kasuari Dusun Sono untuk Meningkatkan Kualitas Monitoring dan Pelaporan Kesehatan Balita”, mendapatkan insentif PKM-AI Tahun 2023 dari Kemendikbudristek melalui Ditjen Dikti. (EDUWARA/Dok. UKDW)
Setyono, Kampus11 September, 2023 20:04 WIB

Eduwara.com, JOGJA – Tim mahasiswa dari Fakultas Teknologi Informasi (FTI) Universitas Kristen Duta Wacana (UKDW) Yogyakarta membangun sistem informasi pencatatan pertumbuhan bayi berupa website posyanduku.net. Website ini bertujuan untuk mendukung proses pencatatan menjadi lebih efektif dan efisien. 

Kegiatan ilmiah berkelompok ini kemudian dituangkan menjadi artikel ilmiah oleh tim yang terdiri dari Kevin Alvaro Adianto (Prodi Informatika), Era Riece Swany Angelica (Prodi Sistem Informasi), dan Simfony Sophie (Prodi Sistem Informasi) di bawah bimbingan Jong Jek Siang. Artikel ilmiah tersebut berjudul “Digitalisasi Pendataan Balita Posyandu Kasuari Dusun Sono untuk Meningkatkan Kualitas Monitoring dan Pelaporan Kesehatan Balita”. 

Mewakili tim, Kevin menjelaskan jika Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) Kasuari merupakan salah satu layanan kesehatan bagi ibu, bayi, dan balita yang disediakan oleh pemerintah Indonesia di daerah Sleman. 

Salah satu kegiatan yang dilakukan oleh Posyandu Kasuari adalah kegiatan rutin pencatatan dan pemantauan pertumbuhan balita melalui Kartu Menuju Sehat (KMS). Kegiatan pencatatan ini dilakukan sebagai bentuk upaya pemantauan perkembangan balita. 

“Selama ini, proses pencatatan dilakukan pada kertas catatan milik petugas posyandu dan buku KMS milik orang tua balita yang dibawa ketika melakukan penimbangan balita,” kata Kevin dalam rilis Senin (11/9/2023). 

Keunggulan 

Namun, lanjut Kevin, proses pencatatan yang masih manual ini menimbulkan beberapa permasalahan seperti adanya kehilangan data pertumbuhan balita akibat hilang atau rusaknya KMS, kesulitan pelacakan dan kurangnya perawatan kertas catatan, maupun risiko human error yang tinggi.

Melihat permasalahan tersebut, Kevin bersama anggota tim mahasiswa FTI UKDW berupaya membantu dengan cara membangun sistem informasi pencatatan pertumbuhan bayi berupa website posyanduku.net.

Website yang dibangun untuk Posyandu Kasuari ini, menurut Kevin, memiliki sejumlah keunggulan, seperti fitur input data, rekapan data KMS tiap balita, serta grafik pertumbuhan balita yang dapat dengan mudah diakses oleh petugas posyandu dan orang tua balita. 

“Melalui kegiatan (pembuatan website, red) ini, kami berharap dapat memberikan manfaat dan mempermudah proses pencatatan, maupun pemantauan pertumbuhan balita di Posyandu Kasuari,” jelas Kevin. 

Artikel ilmiah ini tentang digitalisasi pendataan di Posyandu Kasuari berhasil mendapatkan insentif Program Kreativitas Mahasiswa Artikel Ilmiah (PKM-AI) Tahun 2023 dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) Republik Indonesia melalui Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi (Ditjen Dikti).

Read Next