logo

Kampus

Mahasiswa UIN Sunan Kalijaga Raih Predikat Juara di Lomba Tausyiah dan MTQ

Mahasiswa UIN Sunan Kalijaga Raih Predikat Juara di Lomba Tausyiah dan MTQ
Mahasiswa Prodi BK FDK UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, Muhammad Satrio Mufid Mafendi, berhasil meraih juara dalam dua kejuaraan berbeda selama Ramadan ini. Ia menjadi juara tiga dalam Lomba Tausyiah RRI Yogyakarta dan juara dua dalam MTQ Tingkat Pelajar-Mahasiswa se-DIY yang diselenggarakan Masjid Syuhada Kotabaru Yogyakarta. (EDUWARA/Dok. UIN Sunan Kalijaga)
Setyono, Kampus28 Maret, 2024 07:04 WIB

Eduwara.com, JOGJA – Mahasiswa Program Studi Bimbingan Konseling Islam (BKI) Fakultas Dakwah dan Komunikasi Universitas Islam Negeri (FDK-UIN) Sunan Kalijaga Yogyakarta berhasil meraih juara dalam dua kejuaraan berbeda selama Ramadan ini. 

Mahasiswa tersebut, Muhammad Satrio Mufid Mafendi, berhasil menjuarai Lomba Tausyiah RRI Yogyakarta dan Musabaqoh Tilawatil Quran (MTQ) Tingkat Pelajar-Mahasiswa se-Daerah Istimewa Yogyakarta.

“Keikutsertaan dalam berbagai lomba bidang keagamaan ini sebagai upaya mencapai kesuksesan di bidang akademik maupun non akademik,” kata Satrio dalam siaran pers, Rabu (27/3/2024).

Pada Lomba Tausyiah RRI Yogyakarta, Satrio masuk dalam kategori peserta muda karena usianya baru 18 tahun. Sedangkan rata-rata usia peserta dalam lomba tersebut di atas 20 tahun.

Pada sesi perlombaan yang diselenggarakan pada 14 Maret 2024 di Joglo RRI PRO 1 Yogyakarta ini Satrio bersaing dengan 43 orang perserta putra,

“Sempat minder ketika tahu ada peserta yang sudah ikut lomba tingkat nasioanal. Tapi qodarullahAlhamdulillah masih diberikan kesempatan tampil dan menyabet juara 3,” kata pemuda kelahiran Nganjuk Jawa Timur ini.

Satrio mengatakan keikutsertaannya dalam Lomba Tausyiah RRI Yogyakarta karena ingin mengembangkan kemampuan di bidang public speaking dan penguasaan materi keislaman.

Sedangkan di Lomba MTQ yang diselenggarakan Masjid Syuhada Kotabaru pada 26 Maret kemarin, Satrio bersaing dengan 30 peserta se-DIY dan berhasil meraih predikat peringkat terbaik kedua.

“Saya ingin mengasah kemampuan dibidang syarah Al-Qur’an yang masih relevan dengan kemampuan saya di bidang dakwah/Tausiyah,” katanya.

Kaprodi Bimbingan Konseling Islam FDK UIN Sunan Kalijaga, Slamet, mengapresiasi prestasi yang berhasil diraih Satrio dan berharap semangat yang sama menular kepada teman-teman mahasiswa lainya.

“Kami yakin mahasiswa bisa bersikap proporsional untuk meningkatkan soft skill yang dibutuhkan,” katanya.

Read Next