Eduwara.com, JAKARTA—Pendaftaran beasiswa Asean—China Young Leaders Scholarship (ACYSL) telah dibuka untuk jenjang master (S2), Doktor (S3), dan riset, dengan tenggat waktu hingga Maret 2022.

ACYSL merupakan beasiswa dari pemerintah China yang bertujuan untuk meningkatkan konektivitas masyarakat Asean dan negeri Panda tersebut. Adapun kuota untuk tahun ini per jenjang adalah 25 orang.

Dalam pengumumannya, Ditjen Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, menyatakan penerima beasiswa yang berhasil lolos seleksi akan mendapatkan tunjangan selama studi daring, dan pembiayaan lainnya seperti asuransi kesehatan, biaya tiket pp penerbangan internasional menyesuaikan dengan kondisi yang berkembang jika memungkinkan perkuliahan dilakukan secara tatap muka.

• Perguruan Tinggi Berperan Penting Dalam Penguatan Moderasi Beragama
• Atdikbud Canberra Gandeng Gramedia Sediakan Bahan Ajar Digital untuk Bahasa Indonesia
• Mahasiswa ITS Kembangkan Aplikasi Asisten Virtual untuk Pasien Gagal Ginjal Kronis

“Mengingat kondisi pandemi Covid-19, perkuliahan masih dapat diadakan secara daring, tergantung pada kondisi dan kebijakan perbatasan pada awal tahun akademik. Kami akan memproses masing-masing lima calon untuk beasiswa jenjang Master dan Doktor, dan tiga calon untuk beasiswa pelatihan,” kata plt. Sekretaris Direktorat Jenderal Dikti Tjitjik Srie Tjahjandarie, dalam pengumuman tersebut.

Sementara itu, dalam dokumen panduan ACYSL 2022 disebutkan bahwa selama durasi beasiswa, penerima beasiswa yang terdaftar akan menerima tunjangan dari universitas mereka setiap bulan. Untuk program master, tunjangan itu sebesar 4.000 yuan per bulan, sedangkan program doctor 5.000 yuan per bulan, dan riset 5.000 yuan per bulan.

Pendaftar beasiswa diminta untuk memilih program studi dengan pengantar Bahasa Inggris. Adapun, universitas yang menjadi cakupan beasiswa ini adalah: