logo

EduBocil

Cerita Perempuan Mentawai yang Sukses Membuka Akses Keuangan untuk Desanya Lewat AgenBRILink

Cerita Perempuan Mentawai yang Sukses Membuka Akses Keuangan untuk Desanya Lewat AgenBRILink
Perempuan Tangguh Ini Hadirkan Akses Keuangan Lewat AgenBRILink Hingga Mentawai (BRI)
Redaksi Daerah, EduBocil10 Oktober, 2025 18:54 WIB

MENTAWAI Warga Desa Sioban, Kecamatan Sipora Selatan, Kabupaten Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat, kini dapat menikmati kemudahan layanan perbankan meski berada di wilayah dengan infrastruktur terbatas. Melalui layanan AgenBRILink Aquila Salon, masyarakat dapat melakukan transaksi keuangan tanpa perlu menempuh perjalanan panjang menuju kantor cabang terdekat.

Siaparia Butarbutar, pemilik Aquila Salon sekaligus mitra BRI, mengungkapkan motivasinya untuk menghadirkan layanan ini lahir dari kepeduliannya terhadap kebutuhan warga. Sebelum kehadiran AgenBRILink, warga harus bepergian sekitar dua jam ke Desa Tuapejat hanya untuk melakukan aktivitas perbankan seperti menabung atau transfer dana.

“Motivasi saya memulai usaha AgenBRILink adalah karena di Desa Sioban jaringan internet belum stabil. Bank dan ATM pun belum ada, dan kondisi jalan saat itu juga rusak. Karena itu, membuka AgenBRILink dapat membantu masyarakat mengakses layanan perbankan, apalagi di sini banyak penerima bantuan sosial dari pemerintah,” ujar perempuan asal Padang tersebut.

Ia mengenang perjuangannya menghadirkan “mini ATM” di wilayah terpencil tidaklah mudah. Saat pertama kali membuka layanan AgenBRILink pada Maret 2021, jaringan 4G di desanya belum stabil sehingga ia kerap harus berpindah ke desa lain untuk bertransaksi. 

Kemudian, kondisi berubah pada Agustus 2021, ketika melalui jaringan internet satelit (VSAT) yang disediakan BRIsat semakin memperkuat konektivitas layanan AgenBRILink di wilayah seperti Sioban. Sejak saat itu, transaksi di AgenBRILink Aquila Salon berjalan jauh lebih lancar dan manfaatnya semakin dirasakan masyarakat sekitar.

Seiring waktu, jaringan yang semakin stabil turut mendorong geliat ekonomi setempat. AgenBRILink Aquila Salon pun makin dikenal di Sipora Selatan. Bersamaan dengan itu, Siaparia juga mengelola usaha agen ekspedisi dan bekerja sama dengan sejumlah toko sekitar untuk melayani transfer, isi token, pulsa, dan top-up guna membangun ekosistem usaha yang saling menguatkan di desanya.

“Dampak positifnya luar biasa. Selain meningkatkan pendapatan keluarga, keberadaan AgenBRILink juga membuka peluang usaha baru, lapangan kerja, dan membuat masyarakat lebih mudah mengakses layanan keuangan tanpa harus keluar desa,” ucap Siaparia.

Lebih lanjut, keberhasilannya mengelola AgenBRILink dengan transaksi yang tinggi mengantarkan Siaparia menjadi bagian dari Kelas AgenBRILink Juragan BRI, program apresiasi bagi agen berprestasi di seluruh Indonesia. Melalui program ini, ia mendapatkan kesempatan untuk mengakses fasilitas pembiayaan tambahan yang membantu kelancaran aktivitas transaksi sekaligus memperluas usahanya.

“Dengan bergabung di kelas AgenBRILink Juragan, saya dengan sangat mudah, setiap saat kapan pun perlu, langsung bisa mengajukan pinjaman lewat dana talangan dan itu sangat membantu transaksi,” imbuhnya.

Pada kesempatan terpisah, Corporate Secretary BRI Dhanny mengatakan melalui dedikasi para AgenBRILink seperti yang dimiliki Siaparia, BRI terus memperluas jangkauan layanan keuangan hingga ke pelosok untuk memastikan seluruh lapisan masyarakat memiliki akses yang setara terhadap layanan perbankan.

“BRI terus mendorong inklusivitas dengan memperluas jaringan layanan perbankan hingga ke warung-warung melalui AgenBRILink. Langkah ini memungkinkan BRI untuk melayani transaksi keuangan masyarakat secara lebih dekat, efisien, dan merata,” tuturnya.

Tulisan ini telah tayang di kabarsiger.com oleh Redaksi pada 10 Okt 2025  

Read Next