logo

Kampus

Mahasiswa UMM Kembangkan Aplikasi Linguistik

Mahasiswa UMM Kembangkan Aplikasi Linguistik
Andriyana, mahasiswa Program Studi Magister Pendidikan Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) mengembangkan aplikasi linguistik. (EDUWARA/UMM)
Fathul Muin, Kampus01 Januari, 2022 08:30 WIB

Eduwara.com, MALANG — Andriyana, mahasiswa Program Studi Magister Pendidikan Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) mengembangkan aplikasi linguistik. Aplikasi yang didanai hibah Program Talenta Inovasi 2021 oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) ini untuk meningkatkan pemahaman mahasiswa terhadap materi fonetik.

Hasil pengamatan pada fenomena migrasi model pembelajaran selama pandemi, mendorong Andriyana untuk menciptakan aplikasi ‘Tulisan Fonetik’ karena buku-buku digital kurang interaktif.

"Saya mengikuti kegiatan dan masuk kampus ketika pandemi. Nah, pada waktu itu buku-buku digital sangat digemari. Namun, buku-buku digital tersebut kurang interaktif sehingga mendorong saya untuk menciptakan aplikasi yang lebih menarik," kata Andriyana, Jumat (31/12/2021).

Dalam prosesnya, Andriyana membuat aplikasi ini secara mandiri, setelah berkonsultasi terlebih dahulu dengan teman-teman dari Informatika, menanyakan terkait aplikasi atau website yang bisa membantunya membuat aplikasi tanpa harus repot mempelajari coding. 

"Tulisan fonetik ini saya buat secara mandiri melalui website Glide. Saya sudah mencoba belajar Android Studio tapi belum bisa karena cukup susah membagi waktu antara belajar coding dan mengembangkan isinya," katanya.

Aplikasi berbasis website ini dilengkapi dengan beberapa menu seperti Pengantar Teori, Alat Artikulasi, Daftar Pustaka, dan menu imbuhan terkait jenis-jenis huruf fonetik. Fitur pada aplikasi ini juga telah disesuaikan untuk memenuhi kebutuhan mahasiswa Program Sarjana yang sedang menempuh mata kuliah Fonetik.

"Untuk saat ini, saya memutuskan untuk menggunakan aplikasi linguistik ini. Tentu saya berharap ada yang bisa lebih mengembangkannya sehingga memudahkan mahasiswa jenjang sarjana untuk memahami materi dan kontennya," tuturnya.

Selama proses percobaan, aplikasi ini dinilai dapat membantu mahasiswa meningkatkan pemahaman tentang materi fonetik. 

Setelah mendapatkan dana hibah, Andriyana akan segera mengembangkan aplikasi tersebut dengan lebih baik lagi, menyesuaikan dengan kebutuhan agar kontennya lebih lengkap.

"Aplikasi ini pasti akan saya kembangkan, apalagi sudah ada dana hibah yang menyokong. Selain pengembangan, saya juga akan segera menulis artikel ilmiah pada jurnal Sinta 2," ujarnya.

Sejak lulus dari sekolah kejuruan, Andriyana dikenal memiliki ketertarikan yang besar pada perkembangan teknologi. Berbagai informasi terkait teknologi terus ia perbarui hingga menjadi mahasiswa Pascasarjana di Universitas Muhammadiyah Malang (UMM).

"Karena sudah tertarik dengan teknologi sejak dulu, jadi saat kuliah saya selalu update dengan software dan aplikasi-aplikasi terbaru. Hingga akhirnya bisa saya bawa sampai ke proses tesis sekarang," kata pria kelahiran Kuningan, Jawa Barat ini.

Read Next