Eduwara.com, MALANG -- Pendaftar Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) Universitas Brawijaya (UB) Malang pada tahun 2022 ini mencapai 40.094 siswa dari berbagai daerah di seluruh Indonesia. Jumlah ini mengacu pada data dari Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT).

Wakil Rektor Bidang Akademik UB, Aulanni'am, mengatakan dari jumlah tersebut, peminat bidang Saintek terbanyak di Program Studi Kedokteran, yaitu 1.746 siswa. Selanjutnya, Prodi Ilmu Keperawatan sejumlah 1.332 siswa, dan Prodi Teknik Informatika dengan jumlah peminat 1.303 siswa.

Sedangkan pada bidang Soshum dengan peminat terbanyak adalah Prodi Ilmu Hukum sejumlah 1.625 siswa, berikutnya Prodi Manajemen sebanyak 1.569 siswa, dan Prodi Ilmu Administrasi Bisnis sebanyak 1.141 siswa.

"Tahun ini kuota SNMPTN menjadi 20 persen karena UB sudah menjadi PTNBH. Jika jumlah Maba 2022 nanti yang masuk diperkirakan sekitar 15.000-an, maka jumlah yang diterima lewat jalur SNMPTN kurang-lebih 3000-an mahasiswa," kata Aulanni'am, Rabu (2/3/2022) .

Untuk SNMPTN dan SBMPTN, dia menegaskan, semua mengelola dari LTMPT. Universitas Brawijaya hanya mengambil berdasarkan kuota yang ditentukan. Universitas Brawijaya sudah menerima data dari LTMPT dan tinggal menentukan sesuai dengan kuota masing-masing fakultas.

Guru Besar Bidang Ilmu Biokimia tersebut menjelaskan untuk SNMPTN tidak hanya nilai akademik saja yang berpengaruh, namun prestasi kakak kelas yang bersangkutan yang berada di perguruan tinggi juga ikut dinilai, serta catatan dari LTMPT seperti peserta yang tidak daftar ulang setelah diterima di SNMPTN. 

Pendaftaran SNMPTN dimulai 14 sampai dengan 28 Februari 2022 dan pengumuman pada 29 Maret 2022 Pukul 15.00 WIB melalui website Selma.ub.ac.id.