Sunarminingsih saat menerima hadiah pada upacara Hari Guru, Sabtu (25/11/2023). Guru SLB Negeri I Kota Yogyakarta ini berhasil menjadi juara dua Lomba Best Practice 2023 yang diselenggarakan PGRI Kota Yogyakarta.  

27112023-Sunarminingsih ramahita.png

Eduwara.com, JOGJA – Guru SLB Negeri 2 Yogyakarta, Sunarminingsih, berhasil mengembangkan metode pembelajaran berkonsep permainan tradisional yang diperuntukkan bagi siswa penyandang disabilitas grahita. Proyek ini menjadi juara dua dalam Lomba Praktik Terbaik dalam Pengajaran yang diselenggarakan PGRI Kota Yogyakarta.

Ramahita, Metode Belajar Berbasis Permainan Tradisional untuk Siswa Disabilitas Grahita

eduwara

Sejumlah mahasiswa Kedokteran Gigi dan Psikologi UGM berkolaborasi dengan peserta didik SLB Negeri 1 Bantul, termasuk guru dan orang tua dalam program pembentukan Kader Dental Hero. Melalui pelatihan, mereka mendapatkan pelatihan dan pendampingan untuk memberikan pendidikan serta pemahaman kesehatan gigi dan mulut pada anak-anak berkebutuhan khusus lainnya.

27112023-UGM kader dental hero.jpg

Eduwara.com, JOGJA – Sejumlah mahasiswa Kedokteran Gigi dan Psikologi Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta berkolaborasi menginisiasi kelahiran kader ‘Dental Hero’. Hal ini menjadi upaya untuk menyosialisasikan pentingnya kesehatan gigi, khususnya kepada peserta didik penyandang disabilitas.

Mahasiswa UGM Hadirkan Kader Dental Hero

Rayaka Agashtya Wibowo, siswa Tumbuh High School Yogyakarta, menggelar pameran mini bertajuk 'Dunia Kereta Api Rayaka', di Pintu Timur Stasiun Tugu Yogyakarta, mulai 24 September – 3 Oktober 2023. Melalui 20 karya gambarnya, siswa berkebutuhan khusus ini mengajak pengunjung masuk ke dunia perkeretaapian, hasil imajinasinya.

25092023-SD Tumbuh gambar.png

Eduwara.com, JOGJA – Melalui pameran mini bertajuk 'Dunia Kereta Api Rayaka', siswa berkebutuhan khusus dari SD Tumbuh Yogyakarta, Rayaka Agashtya Wibowo, mengajak pengunjung masuk ke dunia perkeretaapian, hasil imajinasinya.

Menyelami Dunia Kereta Api Imajinasi Rayaka Agashtya 

Simulasi penggunaan alat pengembangan diri, Self-Determination Mat berbasis ESP-32 kepada anak berkebutuhan khusus (ABK).

14072023-UNY simulasi alat pengembangan bina diri ABK.jpg

Eduwara.com, JOGJA – Empat mahasiswa Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) berhasil merancang alat pengembangan diri, Self-Determination Mat berbasis ESP-32 bagi anak berkebutuhan khusus (ABK) yang mudah dipahami dan digunakan. Karya ini mampu meraih emas dalam Lomba Inovasi Digital Mahasiswa (LIDM) di Bandung.

Sekolah Kita

Ramahita, Metode Belajar Berbasis Permainan Tradisional untuk Sis...

Kampus

Mahasiswa UGM Hadirkan Kader Dental Hero

Sekolah Kita

Menyelami Dunia Kereta Api Imajinasi Rayaka Agashtya

Kampus

Rancang Permainan Edukasi Bina Diri untuk ABK, Mahasiswa UNY Raih...