Aplikasi LogTransawit karya kolaborasi dosen FTI UAJY, Irya Wisnubhadra dan Suyoto, dengan peneliti Instiper Yogyakarta, Wahyu Krisdiarto. Aplikasi berbasis mobile dan web dengan kemampuan business intelligence ini mampu memonitor dan mengendalikan pergerakan truk pengangkut tandan buah segar (TBS) kelapa sawit agar sampai ke pabrik secepat mungkin.

28112023-UAJY apl logtransawit.jpg

Aplikasi LogTransawit karya kolaborasi dosen FTI UAJY, Irya Wisnubhadra dan Suyoto, dengan peneliti Instiper Yogyakarta, Wahyu Krisdiarto. Aplikasi berbasis mobile dan web dengan kemampuan business intelligence ini mampu memonitor dan mengendalikan pergerakan truk pengangkut tandan buah segar (TBS) kelapa sawit agar sampai ke pabrik secepat mungkin

Eduwara.com, JOGJA - Usai uji coba di beberapa perkebunan sawit di Sumatera dan Kalimantan, Fakultas Teknologi Industri (FTI) Universitas Atma Jaya Yogayakarta (UAJY) berkolaborasi dengan Institut Pertanian (Instiper) Yogyakarta membangun aplikasi pemantau pengiriman hasil panen kelapa sawit.

Bersama Instiper, UAJY Hadirkan ‘LogTransawit’ untuk Pantau Pengiriman Sawit

eduwara

24052023-beasiswa sawit.jfif

Eduwara.com, JOGJA – Diluncurkan tahun lalu dan berhasil menjaring 1.000 penerima, tahun ini Beasiswa SDM Sawit dibuka kembali dengan menjaring jumlah penerima dua kali lipat. Direktorat Jenderal Perkebunan Kementerian Pertanian menyediakan 40 jurusan yang bisa diambil di 13 perguruan tinggi oleh penerima.

Beasiswa Sawit, Sediakan 40 Jurusan di 13 Perguruan Tinggi Bagi 2.000 Penerima

Kementan pada tahun ini memberikan kesempatan bagi keluarga maupun ASN di bidang Kelapa Sawit mendapatkan beasiswa di program 'Beasiswa SDM Sawit 2022'. Dibuka 15 Juni 2022, ada kouta peserta hingga 1.000 orang. 

20062022-Sevima Beasiswa Sawit.jpg

Eduwara.com, JOGJA – Kementerian Pertanian (Kementan) resmi meluncurkan program Beasiswa SDM Sawit 2022. Pendaftaran telah dibuka pada 15 Juni 2022. Program ini dikhususkan bagi para pelaku industri kelapa sawit.

Dibuka 15 Juni, Ini Sasaran Peserta Beasiswa Sawit Dari Kementan

Guru Besar UNS Bidang Pencemaran Lingkungan, Prabang Setyono saat diwawancarai awak media. 

11032022-UNS Gubes ttg migor langka.jpg

Eduwara.com, SOLO – Guru Besar Bidang Ilmu Pencemaran Lingkungan Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo, Prabang Setyono menyebut kelangkaan minyak goreng di Indonesia yang terjadi sekarang ini merupakan akibat dari tidak seimbangnya penggunaan minyak kelapa sawit sebagai biodiesel dan minyak goreng.

Kampus

Bersama Instiper, UAJY Hadirkan ‘LogTransawit’ untuk Pantau Pengi...

Beasiswa

Beasiswa Sawit, Sediakan 40 Jurusan di 13 Perguruan Tinggi Bagi 2...

Beasiswa

Dibuka 15 Juni, Ini Sasaran Peserta Beasiswa Sawit Dari Kementan

Kampus

Guru Besar UNS: Pemerintah Dilema Pilih Biodiesel atau Minyak Gor...