logo

Kampus

Tim PKM-PM UMBY Jadi Pemakalah Seminar Nasional Ormawa

Tim PKM-PM UMBY Jadi Pemakalah Seminar Nasional Ormawa
Tim Pekan Kreativitas Mahasiswa Pengabdian Masyarakat (PKM-PM) ‘Semudaya’ Program Studi Bimbingan dan Konseling Fakultas Keguruan dan Ilmu Kependidikan Universitas Mercu Buana Yogyakarta (Prodi BK FKIP UMBY) tampil sebagai pemakalah dalam Seminar Nasional Organisasi Kemahasiswaan (Ormawa) yang diselenggarakan di Universitas Tidar Magelang akhir September 2023. Tim PKM-PM BK UMBY yang terdiri dari Lailatul Fajriah, Angela Septaria Mentari Manao, Nanda Giantari, dan Refiana Azizu memaparkan artikel berjudul 'Pembinaan Kesenian Jathilan untuk Mewujudkan Generasi Sadar Budaya’. (EDUWARA/Dok. UMBY)
Setyono, Kampus04 Oktober, 2023 20:03 WIB

Eduwara.com, JOGJA - Tim Pekan Kreativitas Mahasiswa Pengabdian Masyarakat (PKM-PM) ‘Semudaya’ Program Studi Bimbingan dan Konseling (Prodi BK) Fakultas Keguruan dan Ilmu Kependidikan Universitas Mercu Buana Yogyakarta (FKIP UMBY) tampil sebagai pemakalah dalam Seminar Nasional Organisasi Kemahasiswaan (Ormawa) di Magelang akhir September 2023.

Bertema 'Pemberdayaan Desa oleh Ormawa', seminar nasional ini diselenggarakan di Universitas Tidar Magelang dan dihadiri Direktur Pembelajaran dan Kemahasiswaan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek), Sri Suning Kusumawardani.

Keempat mahasiswa BK UMBY yang menjadi pemakalah, yaitu Lailatul Fajriah, Angela Septaria Mentari Manao, Nanda Giantari, dan Refiana Azizu.

"Tim PKM-PM BK UMBY menjadi pemakalah dengan memaparkan artikel yang mereka susun berjudul 'Pembinaan Kesenian Jathilan untuk Mewujudkan Generasi Sadar Budaya’," kata Dosen Pembimbing PKM-PM BK UMBY, Ruly Ningsih, dalam rilis Rabu (4/10/2023).

Artikel ini merupakan hasil pengabdian masyarakat satu luaran tim PKM-PM BK UMBY. Isinya adalah laporan kegiatan pengabdian masyarakat yang berakhir Juli 2023, berupa pelatihan tari, sinden, musik dan rias diri untuk pemain jathilan di Dusun Kadirojo, Desa Purwomartani, Kecamatan Kalasan, Sleman.

Dalam programnya, keempat mahasiswa BK UMBY tersebut melakukan asesmen masalah secara mendalam sebelum melakukan proses pengabdian masyarakat. Melalui kegiatan ini, UMBY berupaya menjaga kelestarian budaya di Padukuhan Kadirojo.

"Keikutsertaaan mahasiswa dalam seminar ini merupakan salah satu kegiatan puncak dari pengabdian masyarakat," terangnya.

Indikator Kinerja Utama

Kaprodi BK UMBY, Luky Kurniawan bangga dengan kemauan belajar mahasiswanya. Iklim akademis yang telah terbentuk ini, harapannya dapat membantu mahasiswa untuk berani beraktualisasi diri dan berinovasi dengan kreativitasnya.

"PKM-PM ini juga menjadi salah satu wujud implementasi Program Merdeka Belajar-Kampus Merdeka (MBKM) yang mana dapat mendukung Indikator Kinerja Utama (IKU) perguruan tinggi, khususnya IKU 2, yaitu mahasiswa mendapatkan pengalaman di luar kampus, maupun IKU 3 yaitu dosen berkegiatan di luar kampus," paparnya.

Mewakili tiga rekannya, Nanda Giantari mengaku senang dengan apa yang dilakukan bersama teman-teman di dusunnya dapat dibawa ke forum ilmiah nasional.

"Awalnya tidak yakin PKM-PM yang diajukan dapat didanai bahkan sekarang sudah 80 persen dikerjakan. Harapannya, semoga jathilan di dusun saya dapat dikenal masyarakat yang lebih luas lagi, bahkan sampai level internasional," katanya.

Read Next