logo

Kampus

Upaya Hadirkan Keberagaman Produk di Pasar Sentolo, Mahasiswa KKN UNY Ajarkan Cara Pembuatan Pempek

Upaya Hadirkan Keberagaman Produk di Pasar Sentolo, Mahasiswa KKN UNY Ajarkan Cara Pembuatan Pempek
Mahasiswa Kelompok KKN 8365 UNY menyelenggarakan pelatihan cara pembuatan dan pengemasan pempek untuk anggota KWT Sentolo Lor Kulonprogo. Pelatihan ini merupakan salah satu upaya untuk menghadirkan keberagaman produk kepada konsumen di pasar Sentolo Lor, Sentolo, Kulonprogo. (EDUWARA/Dok. UNY)
Setyono, Kampus14 September, 2023 19:52 WIB

Eduwara.com, JOGJA – Berupaya menghadirkan keberagaman produk kepada konsumen di pasar Sentolo Lor, Sentolo, Kulonprogo, sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam kelompok Kuliah Kerja Nyata (KKN) 8365 Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) mengajar anggota Kelompok Wanita Tani (KWT) Sentolo Lor cara pembuatan dan pengemasan pempek.

Ide terkait diferensiasi produk tersebut digagas para mahasiswa yang terdiri dari Afif Abdulazis Ramadhan, Fadiya Sabila Robbani, Istikhomah, Nur Amalia Rahmawati, Wardah Alfalah, Larasati Indah Swasti, Ahmad Ilham Arrozi, Nindita Harifi, Fajar Wahyu Sejati dan Nabil Wicaksono.

Ketua Kelompok KKN Fajar Wahyu Sejati mengatakan pelatihan diselenggarakan karena jenis produk makanan yang dijual di pasar Sentolo Lor dan sekitarnya masih didominasi oleh makanan khas Kulonprogo sehingga diferensiasi produk yang ditawarkan kepada pelanggan masih tergolong rendah.

"Oleh karena itu, terdapat peluang untuk memberdayakan dan mengembangkan potensi UMKM di dusun Sentolo Lor melalui pelatihan produk olahan baru, seperti pempek" ujar Fajar, Kamis (14/9/2023).

Selain itu, pempek jarang dijual di daerah tersebut sehingga dengan pelatihan ini para ibu anggota KWT mendapat ilmu baru tentang pembuatan pempek.

Penanggungjawab pembuatan pempek Wardah Alfalah mengatakan untuk penyajian pempek bisa dihidangkan lengkap dengan cuko. Gadis asal Sumatra Selatan itu menjelaskan bahwa gula patok lingau adalah gula asli Sumatra Selatan yang lazim digunakan dalam pembuatan cuko pempek.

"Kalau menggunakan gula jawa rasanya akan berbeda maka dipakai gula patok lingau yang bisa didapatkan di toko agen ikan giling di daerah Bantul," paparnya.

Pengemasan

Anggota lainnya, Fadiya Sabila Robbani menambahkan selain pelatihan pembuatan pempek juga dilaksanakan pelatihan pengemasannya agar pempek tetap segar dan tampil estetis sehingga meningkatkan minat untuk membeli.

"Produk olahan pempek merupakan produk yang biasanya dijual dalam bentuk beku atau matang sehingga dalam pengemasannya, produk pempek harus dikemas dalam kemasan yang tahan panas dan juga tahan dingin," paparnya.

Menurut mahasiswa Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis UNY tersebut, kemasan kontainer plastik dinilai lebih pas digunakan untuk kemasan produk olahan pempek. Hal ini karena selain dapat menjaga kualitas produk, kemasan ini juga fleksibel digunakan untuk produk beku atau matang. 

Karakteristik Kontainer yang transparan, membuat pelanggan dapat melihat langsung bentuk produk. Selain itu, kemasan ini dinilai lebih ramah lingkungan karena bisa digunakan ulang oleh pelanggan.

Nindita Harifi menjelaskan selain pengemasan juga perlu branding dan label kemasan untuk membedakan produk tersebut dengan yang sejenis. Branding desain kemasan harus memuat citra merek yang ingin ditunjukkan kepada pelanggan, juga warna khas serta jargonnya.

Read Next