80,92 Persen Lulusan Politeknik ATK Yogyakarta Terserap Dunia Kerja

Eduwara.com, JOGJA – Politeknik Akademi Teknologi Kulit (ATK) Yogyakarta kembali menorehkan prestasi membanggakan dengan tingkat serapan lulusan mencapai 80,92 persen. Hal ini terungkap dalam acara wisuda yang diselenggarakan pada Kamis (27/11/2025), di mana sebanyak 173 wisudawan dari tiga program studi industri kulit, karet, dan plastik, resmi dilepas.

Direktur Politeknik ATK Yogyakarta, Sonny Taufan, menerangkan bahwa wisuda kali ini merupakan bagian dari rangkaian Wisuda Bersama Politeknik dan Akademi Komunitas di bawah Kementerian Perindustrian.

• Ini Ide ‘Dapur Pintar’ Tim PKM-VGK UGM untuk Atasi Limbah Makanan di Program MBG
• Prodi Peternakan UMBY Perbarui Arah Keilmuan dan Kurikulum
• HIEREN, Solusi Energi Berkelanjutan untuk Warga Pesisir

“Tahun ini, Politeknik ATK Yogyakarta resmi melepas 173 wisudawan. Ada tiga lulusan terbaik yang bahkan telah bekerja sebelum wisuda di perusahaan industri terkemuka, menjadi bukti nyata kemampuan lulusan kami dalam bersaing secara profesional di dunia kerja,” ucapnya.

Sonny melaporkan, capaian tingkat serapan lulusan yang tinggi ini menunjukkan kepercayaan industri yang kuat terhadap kualitas dan kompetensi yang dimiliki oleh para alumni Politeknik ATK Yogyakarta.

Dipaparkan pula bahwa tahun 2025 menjadi momentum penting bagi Politeknik ATK Yogyakarta. Ini ditandai dengan berbagai peningkatan kinerja akademik dan non-akademik. Reputasi yang berhasil diraih antara lain Akreditasi UNGGUL untuk Program Studi Teknologi Pengolahan Karet dan Plastik (TPKP), kenaikan Akreditasi Institusi dari peringkat B menjadi Baik Sekali, serta peningkatan signifikan jumlah mahasiswa baru dari 149 (tahun 2024) menjadi 265 (tahun 2025).

“Kami juga terus memperkuat jejaring kerja sama strategis, di antaranya melalui kelas internasional bekerja sama dengan PT Sailun Manufacturing Indonesia dan Qingdao Technical College, serta pelaksanaan beasiswa penuh kelas industri D3 TPK dengan Pemda Magetan dan asosiasi industri,” paparnya.

Riset

Di bidang penelitian dan pengabdian, kampus mencatat kemajuan signifikan dengan 11 hasil penelitian yang telah terimplementasi di industri, perolehan 20 Hak Kekayaan Intelektual (HKI), publikasi di 7 jurnal internasional bereputasi, dan dua penelitian yang menerima hibah BPDP Kelapa Sawit dengan total pendanaan mencapai Rp 1,6 miliar.

“Capaian tersebut menunjukkan meningkatnya produktivitas dosen serta relevansi riset yang dilakukan terhadap kebutuhan industri,” ujarnya.

• Al-Qur'an Isyarat, Upaya UIN Sunan Kalijaga Tingkatkan Literasi Keagamaan Komunitas Tuli
• Civitas Psikologi UMBY Dituntut Perkaya Pengetahuan
• InJourney Airports Dorong Transformasi Keuangan UMKM Lewat Pelatihan Digitalisasi Keuangan

Politeknik ATK Yogyakarta juga terus mendorong peningkatan tata kelola dan pelayanan publik, yang diwujudkan melalui pembangunan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) sebagai komitmen kampus dalam menghadirkan layanan prima, transparan, dan akuntabel.

“Kepada para wisudawan, saya harapkan dan berpesan agar para lulusan mampu menjadi generasi profesional yang tangguh, berdaya saing global, serta berkontribusi nyata bagi pengembangan industri nasional,” pungkasnya.