Beasiswa
12 Agustus, 2022 23:54 WIB
Penulis:Setyono
Editor:Ida Gautama
Eduwara.com, JOGJA – Lima mahasiswa penyandang disabilitas berprestasi dari perguruan tinggi berbeda lolos seleksi sebagai penerima beasiswa dari Unilever Indonesia melalui program UniLead.
Dalam rilisnya, Kamis (11/8/2022), Direktur Human Resources Unilever Indonesia, Willy Saelan, memaparkan program UniLead ditujukan bagi mahasiswa/i penyandang disabilitas yang sedang menekuni studi program S1 di tahun pertama atau kedua, dan akan berlangsung hingga mereka lulus perkuliahan.
"Program ini kami hadirkan untuk menciptakan kesetaraan. Profil peserta yang tersaring di dalam proses rekrutmen disamakan dengan kriteria yang dipergunakan Unilever Indonesia saat merekrut fresh graduate," jelasnya Willy.
Kriteria itu antara lain asal universitas, indeks prestasi, kualifikasi dalam pengalaman berorganisasi, keterampilan berkomunikasi, motivasi, kegigihan untuk belajar, hingga ketangguhan mereka dalam menghadapi tantangan.
Lima mahasiswa yang berhak mendapatkan beasiswa dan mengikuti program yaitu: Aidan Azkafaro Deson dari Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, Athif Zulfikar Adrain (Fakultas Ekonomi dan Bisnis UI), Raditya Arief Putrasetiawan (Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya UI), Stevano Ryan Oliver Yap (Fakultas Ekonomi dan Bisnis UI), dan Agnia Fadillah Rahmadini (Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Brawijaya).
Willy menyatakan sepanjang program ini, kelima penerima beasiswa didampingi sederetan mentor yang tergabung di Unilever Future Leaders Program (UFLP). Sebuah program fast-track untuk mempersiapkan pemimpin masa depan Unilever melalui proyek dan peran yang menantang, diawasi para profesional.
"Melalui kedekatan yang terbangun nanti, para mentor diharapkan dapat membantu memahami pengembangan apa saja yang dibutuhkan, tantangan yang dihadapi dalam perkuliahan maupun di dalam program, dan akhirnya berkontribusi dalam memberikan solusi," lanjutnya.
Kelima mahasiswa juga mendapatkan akses mengikuti berbagai kegiatan pengembangan HR yang rutin dilakukan Unilever, seperti seminar dan rangkaian program magang sesuai dengan minat dan keahlian mereka.
"Keseluruhan kegiatan pendampingan dan pengembangan yang didapatkan oleh para penerima beasiswa akan bermuara pada kesempatan langsung untuk masuk ke dalam Assessment Center sebagai bagian dari rekrutmen program UFLP," ungkap Willy.
Satu penerima beasiswa, Aidan Azkafaro Deson, mengucapkan terima kasih atas terpilihnya sebagai peserta program UniLead untuk teman-teman disabilitas.
"Semoga dengan program ini aku bisa mendapat banyak pengalaman berharga dan ilmu-ilmu baru yang akan bermanfaat di dunia kerja, yang mungkin aku nggak bakal dapat di tempat kuliah. Karena perubahan yang terjadi di masa yang akan datang itu tergantung dari apa yang kita lakukan saat ini," jelasnya.
Penerima beasiswa lainnya, Stevano Ryan Oliver Yap, berharap dengan program ini dirinya bisa membuktikan bahwa keterbatasan yang dimiliki tidak menghambat terus maju dan berkembang.
Bagikan