ISI Yogyakarta Berduka, Rektor Timbul Raharjo Meninggal Usai Dirawat Sepekan

05 September, 2023 20:56 WIB

Penulis:Setyono

Editor:Ida Gautama

05092023-ISI Yk Timbul Raharjo.jpg
Rektor Institut Seni Indonesia (ISI) Yogyakarta Timbul Raharjo, yang juga dikenal sebagai seniman Bantul, saat dikukuhkan sebagai Guru Besar Bidang Ilmu Kriya, Rabu (29/3/2023). (EDUWARA/Dok. ISI Yogyakarta)

Eduwara.com, JOGJA -  Rektor Institut Seni Indonesia (ISI) Yogyakarta, Timbul Raharjo meninggal dunia, Selasa (5/9/2023) sore. Timbul meninggal usai mendapatkan perawatan sejak Rabu (29/8/2023) lalu.

Informasi meninggalnya Timbul yang baru dilantik sebagai Rektor ISI Yogyakarta pada Juni lalu disampaikan Humas ISI Yogyakarta, Heri Abi Burachman Hakim.

"Betul, Pak Rektor meninggal dunia sore ini saat dalam perawatan di RSUP Sardjito," kata Heri.

Dijelaskan, sebelumnya Timbul mendapatkan perawatan insentif sejak kepulangan dari Malang.

"Bapak itu kebetulan perjalanan dari Malang kemudian tidak enak badan, sehingga Rabu sudah di rumah sakit. Tapi memang keluarga tidak diperkenankan untuk memberitahukan," jelasnya.

Heri mengatakan saat ini pihaknya belum berkomunikasi secara mendetail dengan keluarga, terutama terkait dengan waktu dan lokasi pemakaman.

"Jadi kami tidak tahu, apakah almarhum Pak Timbul akan dimakamkan di makam keluarga atau makam seniman?" ucapnya.

Heri hanya bisa memastikan, sesuai protokoler ISI Yogyakarta nantinya civitas akademika kampus akan melaksanakan proses persemayaman dan upacara penghormatan resmi di kampus.

"Untuk sementara hanya informasi ini yang bisa kami sampaikan. Semoga nanti malam atau sesegera mungkin nanti ISI Yogyakarta akan mengeluarkan rilis," tuturnya.

Sebelum dilantik menjadi Rektor ISI Yogyakarta menggantikan M Agus Burham, pada Maret 2023, Timbul ditetapkan sebagai Guru Besar Bidang Ilmu Kriya.

Timbul yang sebelumnya menjabat sebagai Dekan Fakultas Seni Rupa ISI Yogyakarta memaparkan kajiannya tentang kerajinan 'Jaran Ukir', yang menjadi ikon pusat gerabah Kasongan, Bantul. 

Timbul mengatakan Jaran Ukir ini layak dianggap sebagai ikon utama Kabupaten Bantul.