Prodi THP UMBY Fokus Inovasi Pengembangan Pangan Lokal

16 Desember, 2024 14:18 WIB

Penulis:Setyono

Editor:Ida Gautama

16122024-UMBY pangan lokal.jpg
Sebanyak 30 mahasiswa yang tergabung dalam HMPPI Divisi Pengembangan Produk Pangan Laokal (P3L) Fakultas Agroindustri UMBY melakukan studi banding ke Unika Soegijapranata Semarang dan PT Marifood, Rabu (4/12/2024). (EDUWARA/Dok. UMBY)

Eduwara, JOGJA - Program Studi (Prodi) Teknologi Hasil Pertanian (THP) Fakultas Agroindustri Universitas Mercu Buana Yogyakarta (UMBY) bakal fokus melahirkan inovasi-inovasi pengembangan pangan lokal. 

Upaya ini salah satunya didorong melalui rangkaian studi banding 30 mahasiswa yang tergabung di Himpunan Mahasiswa Peduli Pangan Indonesia (HMPPI) Divisi Pengembangan Produk Pangan Lokal (P3L) Fakultas Agroindustri UMBY ke Semarang.

Rabu (4/12/2024), dalam kunjungan kuliah lapangan pertama, ke-30 mahasiswa tersebut berkunjung ke Universitas Katolik (Unika) Soegijapranata Semarang dan PT Marifood.

Tujuan diadakan kegiatan studi banding untuk mempererat hubungan antar institusi, saling bertukar pengetahuan, dan mempelajari praktik-praktik unggulan yang diterapkan pada masing-masing universitas. 

"Bertema 'Building a Network to Explore the Agricultural Industry', kegiatan ini merupakan agenda rutin setiap semester," terang Kepala Prodi Magister Ilmu Pangan UMBY, Siti Tamaroh Cahyono Murti, yang bertugas sebagai petugas pendamping, Senin (16/4/2024).

Dari kegiatan tersebut diharapkan akan menambah pengetahuan mahasiswa dalam mengolah suatu produk pangan, menambah pengetahuan dalam berbagai aspek pekerjaan. 

“Ini juga sebagai upaya meningkatkan semangat mahasiswa untuk lebih menciptakan inovasi-inovasi baru dalam lingkup dunia pangan,” paparnya.

Membangun Jaringan

Kepala Prodi Magister Teknologi Pangan Unika Soegijapranata Semarang, Ch Retnaningsih, mengatakan kebanggaan karena berkesempatan untuk diskusi dan bertukar pikiran.

"Kami mengajak untuk meninjau fasilitas unggulan, seperti laboratorium, ruang teater, pusat penelitian, dan fasilitas pendukung lainnya," paparnya.

Kegiatan studi banding seperti ini merupakan kesempatan yang sangat baik untuk saling belajar, berbagi pengalaman, dan menjalin hubungan baik antarinstitusi. Dengan studi banding antar universitas ini dapat membawa pada potensi kerja sama dalam berbagai bidang, seperti program pertukaran pelajar, kolaborasi penelitian, dan pengembangan program akademik bersama.

Sedangkan dari kunjungan ke dunia industri, yaitu ke PT Marifood, mahasiswa diperkenalkan bagaimana strategi membangun jaringan dengan berbagai perusahaan sehingga membawa manfaat bagi kedua pihak. 

Rofida dari Divisi Marketing PT Marifood menyampaikan pengenalan, sejarah PT Marifood, hingga pengembangan produk. Dipaparkan pula inovasi terbaru terhadap kelestarian lingkungan melalui pengolahan limbah menjadi eco brick.

Mahasiswa berkesempatan untuk melakukan factory tour secara langsung yang terletak di Unit Produksi 2. Setelah melaksanakan factory tour tersebut, 10 mahasiswa juga berkesempatan untuk Focus Group Discussion (FGD) terkait pengujian organoleptik produk baru yang sedang dikembangkan sebelum diluncurkan ke publik. 

Salah satu mahasiswa, Riyenchi Abilia, mengatakan kunjungan ini memberikan pengalaman yang sangat berharga, terutama dalam memahami proses produksi, manajemen kualitas, serta inovasi di industri ini.