Eduwara.com, JOGJA - Tim Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) memberikan pendampingan inovatif kepada ibu-ibu PKK di Kecamatan Warungboto, Kota Yogyakarta. Pendampingan ini berfokus pada pengolahan sampah organik rumah tangga dan bertujuan untuk menciptakan suplemen cair tanaman berbasis nanoteknologi.

Ketua Tim PkM FMIPA UNY, Wipsar Sunu Brams Dwandaru, yang akrab disapa Brams, menjelaskan penanganan sampah organik menjadi isu global yang membutuhkan solusi lokal.

"Akumulasi sampah organik yang tidak dikelola dengan baik dapat menimbulkan berbagai masalah kesehatan. Melalui program ini, masyarakat diajak berpartisipasi dalam produksi ramah lingkungan, sekaligus menjaga kebersihan lingkungan dan ketersediaan air bersih," kata Brams pada Senin (6/10/2025).

• Terapkan Metode Zine Therapy untuk Siswa Inklusi, Ini Peran Ilmu Statistika
• Dukung UMKM Halal, BRI Jadi Banking Partner Halal Indo 2025
• AgenBRILink Jadi Jembatan Inklusi Keuangan, BRI Catatkan Kinerja Impresif

Inovasi yang diusung dalam program ini adalah pengelolaan sampah organik menjadi carbon nanomaterials (CNMs) yang diimplementasikan melalui konsep zero waste community (ZWC). Ini sejalan dengan upaya mewujudkan Asta Cita dan Sustainable DevelopmentGoals (SDGs) di Kecamatan Warungboto.

Program yang melibatkan ibu-ibu PKK RT 31/RW 08 ini merupakan kelanjutan dari PkM tahun sebelumnya dan didukung penuh oleh Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemendiktisaintek).

Antusias

Menyadari masih rendahnya partisipasi masyarakat dalam pengelolaan sampah organik berbasis nanoteknologi, Tim PkM FMIPA UNY menggelar sosialisasi dan edukasi melalui ceramah. Narasumber kegiatan adalah para dosen UNY, yaitu Ariswan, Wipsar Sunu Brams Dwandaru, dan Emirul Zukhruf Dirja.

Menurut Brams, materi yang disampaikan para narasumber berhasil memicu antusiasme peserta dengan berbagai pertanyaan menarik. Dibantu oleh para mahasiswa FMIPA UNY, yaitu Luthfi Erzzat Ibrahim, Husein Putra Prihanto dan Muhammad Irfan Rizqullah Soebekti, Tim PkM FMIPA UNY secara langsung mendemonstrasikan dan mengajak para ibu-ibu PKK RT 31/RW 08 terlibat dalam proses pengolahan sampah. 

• BRI Perkuat Peran Kredit Konsumer dalam Mendorong Pertumbuhan Ekonomi
• BRI dan MotoGP Mandalika 2025: Kolaborasi untuk Ekonomi Lokal yang Tangguh
• Lewat Program Pemberdayaan Pengusaha Muda BRILiaN, UMKM Kuliner Padang Ini Perluas Pasar Hingga Internasional

Mereka mengajak ibu-ibu PKK RT 31/RW 08 untuk terlibat langsung, mulai dari penjemuran, pengovenan, penggerusan, pencampuran, hingga proses akhir di laboratorium Nanomaterial FMIPA UNY.

“Dengan antusiasme tinggi, 29 peserta menyaksikan bagaimana sampah diolah hingga menghasilkan suplemen cair yang efektif untuk tanaman,” lanjut Brams.

Produk yang dihasilkan kemudian dibagikan kembali kepada ibu-ibu PKK RT 31/RW 08 dalam kemasan botol semprot untuk digunakan di lingkungan rumah masing-masing, untuk mendorong peran aktif perempuan dalam inovasi lingkungan berkelanjutan.