Eduwara.com, SURABAYA—Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya bekerja sama dengan PT Bank Negara Indonesia Tbk. (BNI) untuk mendorong ekosistem keuangan digital dan terintegrasi di area kampus.

Wakil Rektor IV ITS Bambang Pramujati mengungkapkan, ITS tak berhenti melakukan perbaikan, salah satunya yakni ekosistem keuangan. 

“Sebetulnya sistem penggajian dosen dan karyawan hingga pembayaran Uang Kuliah Tunggal [UKT] sudah lewat BNI sebagai salah satu mitra kami,” ujarnya dikutip dari siaran pers ITS, Jumat (12/11/ 2021).

• Layanan Eazy Paspor Hadir di Universitas Sebelas Maret
• Jakarta Dinobatkan Jadi Kota Sastra dalam Jejaring Kota Kreatif UNESCO
• FEB UGM Juara Kompetisi Bisnis Dunia 2021

Namun, tak hanya kebutuhan penggajian, Bambang menyebut sarana prasarana di sekitar kampus ITS juga membutuhkan proses pembayaran yang lebih baik. 

Dengan menggunakan transaksi digital seperti sistem pembayaran tanpa uang tunai atau cashless, internet banking, dan_mobile banking, Bambang berharap proses pembayaran di fasilitas ITS akan jauh lebih mudah. 

“Kita punya kantin dan ke depannya kita akan punya cafe, melalui kerja sama dengan BNI ini, kita akan mencoba apakah sistem pembayaran [cashless] demikian itu memungkinkan,” lanjutnya.

Lebih lanjut, Bambang menjelaskan dengan ekosistem digital dan terintegrasi, pengelolaan keuangan penelitian dan dana penelitian juga akan lebih mudah diaudit. “Jika sistem demikian bisa dibangun dan dikembangkan, nantinya dana penelitian juga lebih mudah untuk dimonitoring dan dievaluasi.” 

Melihat keberhasilan sistem pembayaran digital di luar area kampus, Bambang optimistis akan keberhasilan ekosistem keuangan Perguruan Tinggi di kampus ITS.

“Ekosistem Keuangan Perguruan Tinggi ini akan mempermudah semuanya. Akuntabilitas, transparansi, serta kenyamanan akan lebih baik ketimbang sebelumnya,” ungkapnya penuh harap.