Bagikan:
Bagikan:
Eduwara.com, JOGJA – Tim Garuda Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) atau Garuda UNY Team (GUT) mampu memenuhi target menjadi juara dalam Kontes Mobil Hemat Energi (KMHE) 2023. Dua mobil GUT berhasil menjadi mobil terhemat.
KMHE tahun ini sepenuhnya berlangsung di Sirkuit Formula E Jakarta, Ancol, dari 28 Oktober hingga 3 November 2023. Ini merupakan kompetisi yang bertujuan menguji efisiensi bahan bakar kendaraan.
GUT mengirimkan dua mobil berbasis energi terbarukan. Salah satu mobil menggunakan etanol dan mobil lainnya menggunakan motor listrik.
GUT berhasil mengatasi 18 tikungan menantang di Sirkuit Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC), yang berbentuk mirip kuda lumping dan membentang di atas lahan seluas 35 hektar dengan panjang lintasan mencapai 2,4 kilometer.
Garuda UNY Eco Team I di kelas Urban Concept MPD Etanol dengan ketua mahasiswa S1 Pendidikan Otomotif Irvanda Sri Purwanto mendapatkan juara 1 dengan capaian 427,7 kilometer per liter.
“Pada kelas ini merupakan capaian rekor baru pada KMHE, di mana semula berkisar 270 kilometer per liter tercapai pada KMHE 2019 di Universitas Negeri Malang. Hal ini berkat keunggulan teknis, strategi dan semangat yang luar biasa,” kata Irvanda, dilansir Senin (6/11/2023).
Teknologi Ramah Lingkungan
Garuda UNY Eco Team II di kelas Urban Concept Motor Listrik dengan ketua mahasiswa D4 Mesin Otomotif, Sultan Muhammad Yusuf berhasil menyabet Juara 2 dengan capaian 161,5 km/KWh.
Kedua mobil juga berhasil masuk dalam ECO Race dan berhasil mendapatkan podium 2 ECO Race KMHE 2023 untuk mobil listrik.
“Garuda UNY Team berhasil menyatukan inovasi dan keberlanjutan dalam mobil yang bertenaga energi terbarukan terutama etanol dan listrik,” kata Sultan.
Dosen Pendamping GUT, Sutiman mengatakan GUT mengikuti KMHE dengan tujuan besar yaitu menjadi agen perubahan dalam mengatasi krisis energi global dan berpartisipasi dalam pengembangan teknologi otomotif hemat energi.
“Mereka ingin memberikan kontribusi pada kemajuan bangsa dan negara Indonesia dengan teknologi ramah lingkungan,” katanya.
Kemenangan ini bukan hanya prestasi bagi tim, tetapi juga kontribusi berharga dalam pengembangan teknologi ramah lingkungan dan hemat energi di Indonesia. Ini akan menjadi inspirasi bagi semua generasi muda Indonesia untuk berpartisipasi dalam upaya penanggulangan krisis energi global.