logo

Sekolah Kita

Setelah 5 Tahun, Guru Honorer Ini Akhirnya Berhasil Jadi ASN PPPK

Setelah 5 Tahun, Guru Honorer Ini Akhirnya Berhasil Jadi ASN PPPK
Ladi Diana Tarigan, guru honorer di SMP Negeri 5 Jakarta saat berdialog dengan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Nadiem Makarim dan presenter Desta yang berkunjung ke SMP Negeri 5 Jakarta dalam rangka memperingati Hari Pendidikan Nasional (Eduwara/Bhakti)
Bhakti Hariani, Sekolah Kita18 Mei, 2022 07:09 WIB

Eduwara.com, JAKARTA – Mengabdi sebagai guru honorer selama puluhan tahun, tak melunturkan semangat Ladi Diana Tarigan, guru honorer di SMP Negeri 5 Jakarta untuk menggapai asa menjadi guru Aparatur Sipil Negara (ASN). Cita-citanya tak sia-sia, Ladi Diana berhasil lulus dalam rekrutmen ASN Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).

Kegembiraan itu dia sampaikan kepada Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Nadiem Makarim saat berkunjung ke SMP Negeri5 Jakarta dalam rangka Hari Pendidikan Nasional untuk masuk kelas dan mengajar para siswa. Ladi berhasil lulus menjadi ASN PPPK di tahap pertama.

“Saya langsung lulus di tahap pertama. Tanggal 26 April saya sudah tanda tangan. Saya mengucapkan terima kasih kepada Kemendikbudristek yang sudah memiliki kepedulian kepada kami yang sudah berusia 35 tahun ke atas dan tidak mungkin ikut seleksi ASN, saat ini bisa ikut seleksi ASN PPPK,” papar Ladi kepada Nadiem dalam tayangan YouTube Kemdikbud RI peringatan Hari Pendidikan Nasional yang dilihat Eduwara.com, Selasa (17/5/2022).

Dikatakan Ladi, dengan keberhasilannya menjadi guru ASN PPPK, dia berharap hidupnya dapat menjadi lebih sejahtera dan memiliki masa depan yang lebih baik. 

“Terima kasih atas kepedulian ini. Semoga program ini tidak berhenti sampai disini sebab masih banyak teman-teman saya yang belum berhasil lulus menjadi ASN PPPK,” harap wanita yang mengajar bidang studi IPA ini.

Dia juga berjanji untuk terus meningkatkan kinerja menjadi lebih baik lagi kedepannya sehingga bisa menjadi guru yang berkualitas dan dapat memberikan pengajaran yang terbaik kepada para siswa.

Mendengar penuturan Ladi, Mendikbudristek Nadiem Makarim merasa turut berbahagia. Dia juga kagum pada Ladi yang mampu lulus menjadi ASN PPPK dalam seleksi di tahap pertama.

“Selamat untuk Ibu Ladi. Guru honorer seperti Ibu Ladi ini ada banyak dan masih banyak yang gajinya di bawah upah minimum regional. Saat ini sudah ada 300 ribu guru honorer seperti Ibu Ladi yang sudah menjadi ASN PPPK yang penghasilannya sama dengan mereka yang telah menjadi ASN,” papar Nadiem.

Read Next