logo

Sekolah Kita

Wardah Inspiring Teacher 2024 Lahirkan 3.000 Guru Inovatif dan Kreatif

Wardah Inspiring Teacher 2024 Lahirkan 3.000 Guru Inovatif dan Kreatif
Suasana Graduation WIT 2024 bertema ‘Langkah Baru, Semangat Baru; Menjadi Guru yang Memberdayakan’, Minggu (22/12/2024). Tahun ini, WIT yang digagas ParagonCopr diikuti 18.500 pendaftar dan meloloskan 3.000 guru. (EDUWARA/K. Setyono)
Setyono, Sekolah Kita22 Desember, 2024 23:32 WIB

Eduwara.com, JOGJA – Pada tahun kedelapan, Wardah Inspiring Teacher (WIT) melahirkan 3.000 guru dari jenjang PAUD sampai SMA sederajat yang bakal aktif membangun generasi masa depan di dalam kelas. Para guru ini akan memiliki peran penting dalam penguatan ekosistem pendidikan di Indonesia.

Berlangsung di Yogyakarta, Minggu (22/12/2024), Graduation WIT 2024 mengusung tema ‘Langkah Baru, Semangat Baru; Menjadi Guru yang Memberdayakan’. Pada tahun ini, tercatat 18.500 guru sebagai pendaftar. Namun, hanya 3.000 guru yang lulus seleksi. Jumlah ini naik dibandingkan tahun sebelumnya, yaitu 2.000 guru.

“WIT merupakan program pertanggungjawaban sosial perusahaan kami di bidang pendidikan, yang rutin diselenggarakan setiap tahun sejak 2017. Melalui program ini, kami ingin membantu para guru menggali potensi diri mereka dan mengaplikasikannya dalam kelas dan masyarakat,” kata Head Corcom and CSR ParagonCorp, Suci Hendrina.

Selama tiga bulan, 3.000 guru ini mendapatkan berbagai pelatihan untuk menggali dan memperlihatkan potensi besar dirinya sehingga menginspirasi di dalam kelas. Terlebih pada era perubahan teknologi yang begitu cepat, guru akan menjadi role model yang bisa memantik anak didik untuk lebih aktif berpartisipasi, berpikir kritis, memiliki keadaban, dan ketangguhan daya juang.

Melalui program WIT, kata Suci, ParagonCorp meyakini para guru yang merupakan aktor utama di ekosistem pendidikan, mampu melakukan perubahan keadaan sehingga melahirkan sumber daya manusia (SDM) yang memberi dampak pada kehidupan yang lebih baik pada masa depan.

“Kami berharap dari program ini, para guru akan bangga akan peran mereka dan berani untuk berkreasi serta berinovasi. Para guru akan membawa perubahan nyata, baik untuk diri mereka sendiri maupun lingkungan sekitarnya. Setiap guru bisa membangun kepercayaan diri untuk tampil berani di kelas serta menjadi inspirasi bagi murid-muridnya,” ujarnya.

Kontribusi Positif

Dalam paparannya, Project Manager Wardah Inspiring Teacher 2024 Dwi Eliani menyebut WIT pada tahun 2024 ini mengusung pendekatan bertajuk ‘Huma Design-Be, Think, Do, Feel’.

“Kami ingin mengajak guru-guru untuk memberikan kontribusi positif bagi dunia pendidikan dan siap menjadi agen perubahan bagi generasi masa depan,” katanya.

Selama tiga bulan, para guru mendapatkan pelatihan yang diperlukan, di mana semuanya mengarah pada tiga tujuan utama yaitu mengubah dirinya sendiri, mengubah aktivitas di kelas sehingga memicu perubahan positif, berdampak pada lingkungan sekitar dan terakhir mampu menjawab berbagai permasalahan di lingkungan.

Eliani menyebut tahun ini jumlah pendaftar melonjak pada angka 18.500 pendaftar, padahal tahun sebelumnya hanya sebanyak 10.000 pendaftar. Dari angka itu sebanyak 3.000 guru dinyatakan lolos seleksi, naik 1.000 dari tahun sebelumnya.

“Saya meyakini ini bukanlah akhir, namun merupakan awal bagi guru lulusan program WIT untuk berkontribusi ke depan. Kami juga menginginkan 3.000u guru yang terpilih ini menularkan ilmunya ke 15.000 guru yang kemarin belum diberi kesempatan lolos,” jelasnya.

Salah satu guru yang lolos seleksi dari Banyumas, Juliyanti, mengatakan melalui program ini dirinya berani untuk menularkan berbagai praktik baik dalam pengajaran di kelas kepada guru-guru lainnya.

“Dari program ini, saya memiliki kebutuhan akan kehadiran pola pikir baru dalam mengajar. Saya merasa sebagai guru tidak hanya sekadar memotivasi diri untuk hanya sekadar mendapatkan sertifikat. Namun, bagaimana kita mengembangkan inovasi dan membangkitkan partisipasi anak didik agar mampu menjadikan nilai profesi ini naik,” tutupnya.

Read Next