Kampus
29 Mei, 2022 04:15 WIB
Penulis:Fathul Muin
Editor:Ida Gautama
Eduwara.com, MALANG — Tim Pengabdian FEB UB (Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya) melakukan pembinaan dan pelatihan manajemen organisasi untuk pengurus Imakoba (Ikatan Mahasiswa Kota Batu), Kamis (26/5/2022).
"Pelatihan ini kami anggap penting untuk pengurus Imakoba agar permasalahan-permasalahan dapat diatasi dan kontribusinya bagi masyarakat Kota Batu semakin besar. Apalagi organisasi ini murni untuk tujuan sosial sehingga perlu untuk kita support," kata Ketua Tim Pengabdian FEB UB, Moh. Erfan Arif, Sabtu (28/5/2022).
Pelatihan ini, kata dia, membekali kepada pengurus Imakoba tentang perencanaan, pengorganisasian, personalia, pengarahan dan kontrol dalam manajemen organisasi. Hal ini sejalan dengan permasalahan yang dialami Imakoba seperti kurangnya kesadaran anggota untuk aktif, serta ikatan yang belum terbangun.
Ketua Imakoba, Dimas Hamdan, menegaskan pelatihan ini memberikan manfaat karena sesuai problem aktual saat ini.
"Pelatihan manajemen organisasi ini sangat bermanfaat bagi kami, karena sesuai dengan kebutuhan saat ini. Semoga semangat teman-teman meningkat dan mengeksekusi program-program yang telah dibuat," ucapnya.
Cindy Cornelia, mahasiswa Departemen Akuntansi FEB UB, mengatakan materi yang disampaikan pada pelatihan ini menarik dan menjadi pengetahuan baru bagi pengurus serta peserta sangat antusias.
"Materinya sangat menarik dan kami mendapat wawasan baru. Selain itu, peserta juga antusias dan tidak ada yang ngantuk karena pemilihan tempat sangat tepat," katanya.
Terkait dengan pelatihan atau kegiatan semacam ini, Erfan mengatakan, program seperti ini akan terus dilaksanakan oleh FEB UB karena hal ini merupakan kewajiban perguruan tinggi atau dosen untuk melakukan kegiatan pengabdian kepada Masyarakat.
Rencananya, lanjut Erfan, program berikutnya akan menyasar BUMDes (Badan Usaha Milik Desa) yang akan dijadikan mitra untuk mengembangkan Desa Wisata di Kota Batu.
Imakoba merupakan wadah bagi mahasiswa yang berasal dari Kota Batu untuk mengembangkan potensi manajerial. Sebagai organisasi non-profit, Imakoba mengalami pasang surut dalam menjalankan aktivitas dan program-program kerjanya, meski organisasi ini memiliki peran dan tujuan yang sangat baik di antaranya mengembangkan kreativitas, jiwa patriotis, dan kepekaan sosial anggota.
Bagikan