Bupati Sleman Ingatkan Guru TK untuk Melakukan Inovasi Pembelajaran

Eduwara.com, JOGJA – Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo mengingatkan para guru Taman Kanak-kanak (TK) untuk senantiasa melakukan inovasi-inovasi pembelajaran sesuai perkembangan zaman. Inovasi-inovasi ini sangat diperlukan dan menjadi hal penting untuk menciptakan generasi emas pada masa depan.

Hal tersebut disampaikan Kustini Sri Purnomo di depan peserta Rapat Koordinasi Pimpinan Nasional (RAKORPIMNAS) Ikatan Guru Taman Kanak-kanak Indonesia-Persatuan Guru Republik Indonesia (IGTKI-PGRI), yang diselenggarakan di Kaliurang, Sleman, Yogyakarta, Jumat-Minggu (2-4/2/2024).

• UGM Online Tawarkan Kursus Berbagai Bidang Studi
• Pilih Jurusan dan Program Studi, Dosen UNY Sarankan Orang Tua Terlibat
• Gaya Belajar Reflektor Jadikan UII Selalu Kedepankan Kualitas SDM

“Cara mendidik anak saat ini berbeda dengan cara di masa kita dahulu. Saat ini, semuanya serba digital. Kita harus bisa menyesuaikan. Karena itu, didiklah anak sesuai zamannya,” kata Kustini, dalam rilis Selasa (13/2/2024). 

Sejumlah materi dikupas dalam RAKORPIMNAS IGTKI-PGRI oleh sejumlah narasumber. Materi tentang kepemimpinan dalam berorganisasi disampaikan oleh Anto Nugroho. Materi ini menjadi bekal bagi para peserta RAKORPIMNAS IGTKI-PGRI dalam keorganisasian IGTKI-PGRI.

Dalam RAKORPIMNAS IGTKI-PGRI tersebut, juga dibahas sejumlah program dan usulan dari provinsi. Dipimpin oleh Supinah, Nur Sriyati, dan Eka Putri Handayani, diskusi berlangsung aktif, mempertimbangkan berbagai sudut pandang untuk merumuskan langkah-langkah strategis dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia. 

Ketua Umum Pengurus Pusat IGTKI PGRI, Nur Sriyati menjelaskan bahwa RAKORPIMNAS IGTKI-PGRI diadakan setiap tahun sekali dengan tujuan untuk merealisasikan program umum hasil kongres, Konkernas, serta masukan atau usulan dari provinsi yang akan dibahas bersama.

“Seluruh rangkaian acara ini menjadi momentum penting bagi perwujudan visi dan misi IGTKI-PGRI dalam menghadapi tantangan pendidikan yang semakin kompleks di masa depan,” kata Nur Sriyati.

• Gandeng Erlangga, UMBY Terbitkan Buku Sociopreneurship
• Bangun Kesadaran Kritis, Guru Besar UNY Tawarkan Konsep Pendidikan Bermakna
• Pilih Jurusan dan Program Studi, Dosen UNY Sarankan Orang Tua Terlibat

Pada bagian lain, Ketua Panitia RAKORPIMNAS IGTKI-PGRI, Sumiati Eddy, menyampaikan RAKORPIMNAS IGTKI-PGRI, yang penyelenggaraannya didukung Penerbit Intan Pariwara, dihadiri 80 peserta dari 32 provinsi di seluruh Indonesia. Tema yang diangkat dalam RAKORPIMNAS IGTKI-PGRI adalah ‘Membangun Masa Depan IGTKI-PGRI yang Berkualitas Melalui Program-Program Strategis, Inovatif, dan Kolaboratif’. 

RAKORPIMNAS IGTKI-PGRI juga dihadiri Ketua PGRI Sleman yang diwakili Sudiyo, Kepala BPMP, Kepala BBGP, juga jajaran Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga, serta Penerbit Intan Pariwara. (*)