FKIP UMBY Terus Perkaya Aplikasi Layanan BK Reconnect

27 Agustus, 2024 21:03 WIB

Penulis:Setyono

Editor:Ida Gautama

27082024-UMBY BK reconnect.jpg
Tim Pengembang Aplikasi Layanan BK Support Group Reconnect Prodi BK FKIP UMBY seusai FGD bertema ‘Pengembangan Fitur Live Chat pada Aplikasi Support Group Reconnect’, Selasa (20/8/2024). Aplikasi Reconnect merupakan hasil kolaborasi FKIP UMBY dengan Departemen Psikologi Pendidikan dan Bimbingan FIPP UNY. (EDUWARA/Dok. UMBY)

Eduwara.com, JOGJA – Melalui Focus Group Discussion (FGD), Tim Pengembang Aplikasi Layanan Bimbingan dan Konseling Support Group Reconnect Program Studi (Prodi) Bimbingan Konseling (BK) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Mercu Buana Yogyakarta (UMBY) terus berupaya memperkaya fitur-fitur pada aplikasi.

Bertema ‘Pengembangan Fitur LiveChat pada Aplikasi Support Group Reconnect’, FGD yang diselenggarakan pada Selasa (20/8/2024) dinilai sebagai salah satu upaya tahapan dari penelitian dan pengembangan.

Aplikasi Reconnect merupakan hasil kolaborasi FKIP UMBY dengan Departemen Psikologi Pendidikan dan Bimbingan Fakultas Ilmu Pendidikan dan Psikologi Universitas Negeri Yogyakarta (FIPP-UNY).

“Reconnect merupakan aplikasi supportgroup yang merupakan media layanan BK, sistem aplikasi, fitur-fitur aplikasi, dan keterampilan konseling dalam setting kelompok,” kata Ketua Tim Pengembangan Reconnect FKIP UMBY, Luky Kurniawan pada Selasa (27/8/2024).

Diawali pemaparan penggunaan aplikasi Reconnect beserta seluruh fiturnya, Luky kemudian mendengarkan penilaian dan masukan dari validator ahli terkait dengan fitur dan prosedur pelaksanaan konseling menggunakan aplikasi live chat.

FGD, menurut Luky, dilaksanakan untuk melakukan pengujian kelayakan dan peningkatan pada aplikasi Reconnect. Hasil penilaian dari dua validator ahli, Suwarjo dari UNY dan Dzikri Rahadian dari Universitas Gadjah Mada (UGM), menyatakan aplikasi Reconnect beserta panduannya layak digunakan.

“Harapannya, Reconnect terus berkembang dan menjadi solusi bagi permasalahan kesehatan mental yang dihadapi masyarakat Indonesia, khususnya remaja. Tim Reconnect berkomitmen terus meningkatkan kualitas layanan dan memperluas jangkauan, sehingga semakin banyak orang yang dapat mengakses layanan konseling online yang berkualitas,” katanya.

Anggota Tim Reconnect dari UNY, Natri Sutanti, menambahkan melalui aplikasi Reconnect diharapkan siswa yang merasa malu untuk bercerita dengan guru Bk dapat terfasilitasi karena ada bantuan konseling online melalui aplikasi ini.fki