MTsN 10 Sleman Berjaya dalam Ajang Internasional

13 Juni, 2022 23:29 WIB

Penulis:Setyono

Editor:Ida Gautama

13062022-MTsN10 Sleman IYSA2.jpg
Tim riset MTsN 10 Sleman meraih medali emas di ajang IICFYMS yang diselenggarakan International Young Scientist Association (IYSA). (Humas MTsN 10 Sleman)

Eduwara.com, JOGJA - Tim riset MTsN 10 Sleman menorehkan prestasi dengan meraih medali emas pada ajang International Invention Competition Young Moslem Scientist (IICFYMS) tingkat internasional. Ajang ini diselenggarakan oleh International Young Scientist Association (IYSA).

Tim riset tersebut beranggotakan Tasya Avrilla Tungga Dewi, Nismara Astika Janna, Zahraraniahasna, Nadia  Reyhana  Safitri, dan Nabila Alfi Rahmalia.

Pada ajang ini mereka berhasil mempertahankan hasil penelitian dengan judul 'Fish Food from Powdered Anchovy Heads, Chicken Feathers, and Papaya Leaves for The Growth of Tilapia' di hadapan juri secara virtual, Sabtu, (11/6/2022).

"Kami menggunakan pengantar bahasa Inggris dengan percaya diri dalam mempresentasikan hasil penelitian dan lancar menjawab pertanyaan dewan juri," terang perwakilan tim Tasya, Senin (13/6/2022).

Dalam risetnya, tim tertarik meneliti pakan ikan Nila (Tilapia) yang merupakan komoditas dengan prospek jual tinggi dan kandungan gizi tinggi pula. Pada penelitian ini mereka menjadikan limbah bulu ayam, limbah kepala ikan, dan daun pepaya sebagai bahan baku alternatif pakan.

Menurut Tasya, keberadaan bahan-bahan ini selain relatif  murah dan mudah didapat. Bahan tersebut memiliki kandungan protein tinggi dan enzim pada daun pepaya meningkatkan nafsu makan ikan.

"Setelah melalui proses pengolahan bahan pakan ikan, kami membuat perbandingan pada tiga ikan Nila sebagai sampel. Dua sampel diberi pakan instan dan satu diberi pakan alami ramuan limbah kepala ikan, bulu ayam, dan daun pepaya," ucapnya.

Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa ikan nila dengan pakan ikan menggunakan tepung kepala ikan, bulu ayam, dan daun pepaya mengalami peningkatan berat badan yang signifikan dibandingkan pakan instan biasa.

Kepala MTsN 10 Sleman Etyk Nurhayati menyambut prestasi para peneliti muda dan menilai IICFYMS sebagai event yang tepat untuk menyalurkan minat siswa dalam  bidang penelitian.

"Prestasi ini semakin mengokohkan branding MTsN 10 Sleman sebagai Madrasah Riset dalam dua tahun terakhir ini. Hal itu melengkapi prestasi even-even sebelumnya termasuk menjadi finalis MYRES 2021," tutupnya.