logo

Gagasan

Bersama Muhammadiyah, BAZNAS Gulirkan Lima Program Peningkatan SDM

29 April, 2024 22:27 WIB
Bersama Muhammadiyah, BAZNAS Gulirkan Lima Program Peningkatan SDM
Penandatanganan kerja sama untuk peningkatkan kualitas sumber daya manusia oleh BAZNAS dan PP Muhammadiyah pada Senin (29/4/2024), di Kantor PP Muhammadiyah Yogyakarta. (EDUWARA/K. Setyono)

Eduwara.com, JOGJA – Fokus pada pembenahan dan penambahan sarana pendidikan di berbagai lembaga pendidikan di daerah rawan bencana, Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) menggandeng organisasi keagamaan dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM).

Realisasi kerja sama tersebut salah satunya dilakukan BAZNAS dengan menggandeng PP Muhammadiyah yang fokus pada pelaksanaan lima program bidang pokok yang dilaksanakan mulai 2024 sampai 2025.

Penandatanganan kerja sama BAZNAS dengan PP Muhammadiyah dilakukan di Kantor PP Muhammadiyah, Kota Yogyakarta oleh Ketua BAZNAS Noor Achmad dan Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir, Senin (29/4/2024).

Dalam sambutannya, Ketua BAZNAS Noor Achmad, mengatakan kerja sama tersebut terwujud karena Muhammadiyah dianggap sebagai salah satu pioner dari bangsa dan sudah banyak hal yang dikerjakan.

“Kerja sama dengan organisasi keagamaan besar Indonesia seperti Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan Nahdlatul Ulama (NU), juga telah dijalin. Pada kerja sama ini kami BAZNAS menyalurkan bantuan senilai Rp 10 miliar,” katanya.

Noor juga memaparkan secara khusus kerja sama ini bertujuan untuk mengembangkan prototype yang telah dikembangkan Muhammadiyah di bidang pendidikan, sosial, dan ekonomi pemberdayaan masyarakat.

“Kami selalu berharap dana tersebut dapat digunakan Muhammadiyah sehingga dapat mengembangkannya dan menularkan ke yang lain,” katanya.

Lima Program

Pimpinan BAZNAS Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan, Saidah Sakwan menyebut ada lima bidang program yang nantinya bakal diwujudkan dalam setahun ke depan.

"Meliputi program 'Save Our School', yaitu penyelamatan gedung sekolah yang berada di lokasi rawan bencana dengan melakukan perbaikan fisik serta penambahan sarana prasarana pendidikan," katanya.

Kemudian ada program Bakti Guru, peningkatan kapasitas atau pemberian apresiasi bagi pendidik melalui pemberian pelatihan, pemberdayaan ekonomi, penyediaan buku dan tunjangan guru.

Ada pula program Beasiswa Sang Surya, yaitu beasiswa bagi anak didik berprestasi mulai SD sampai S3. Lalu, ada program Peduli Kesehatan, untuk revitalisasi sarana kesehatan di berbagai sekolah yang berada di daerah rawan bencana.

"Terakhir, program Back to Masjid, ýaitu program menyemarakkan masjid sebagai pusat pembinaan dan pemberdayaan ekonomi melalui pembangunan serta penyediaan sarana masjid," jelasnya.

Ketua PP Muhammadiyah Haedar Nashir mengatakan kehadiran kerja sama antara BAZNAS dan PP Muhammadiyah ini untuk mengakselerasi program yang telah dijalankan sebelumnya, dalam usaha untuk membangun umat.

"Problem real yang dihadapi oleh umat dan masyarakat harus menjadi concern bagi organisasi kemasyarakatan, sekaligus juga kalau bisa organisasi politik," paparnya.

Haedar mendorong ormas Islam untuk menghadirkan kesadaran baru yaitu membangun mental muzakki, di mana hal itu bisa dimulai dari ormas Islam itu sendiri. Sehingga, nantinya jangan sampai ormas menjadi benalu yang menempel tanpa ada usaha bangun mandiri.

Read Next