Bagikan:
Bagikan:
Eduwara.com, JEMBRANA—Kementerian Kelautan dan Perikanan memacu pencetakan wirausaha muda di sektor kelautan dan perikanan lewat pendidikan vokasi di bawah naungan Badan Riset dan SDM Kelautan dan Perikanan (BRSDM).
Hal itu diungkapkan oleh Kepala BRSDM KKP I Nyoman Radiarta saat melantik 131 taruna Angkatan V Politeknik Kelautan dan Perikanan (Politeknik KP) Jembrana, Bali, salah satu satuan pendidikan KKP, Sabtu (26/3/2022).
"Dengan berbekal pada kompetensi keahlian dan karakter yang kuat, diharapkan para taruna lulusan Politeknik KP Jembrana dapat menjadi tenaga kerja yang profesional, dan memiliki jiwa kewirausahaan yang kuat, serta berkarakter baik sehingga dapat menjadi kekuatan bagi dunia usaha dan dunia industri perikanan nasional," ujarnya sperti dikutip dari siaran pers KKP, Senin (28/03/2022)
Dia menambahkan, saat ini terdapat 20 satuan pendidikan di lingkungan KKP, terdiri dari sembilan satuan pendidikan menengah dan 11 satuan pendidikan tinggi. Arah pendidikan vokasi pada satuan pendidikan di lingkungan KKP adalah pengembangan pengetahuan, keterampilan, dan karakter.
Sebelumnya Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono pada saat mengunjungi Politeknik KP Jembrana tahun lalu meminta satuan pendidikan lingkup KKP mengembangkan wirausaha bagi para peserta didik dan alumni, antara lain dengan membangun showcase di dalam kampus untuk usaha perikanan, membuat kelompok wirausaha, dan menjalin kerja sama dengan berbagai pihak.
"Potensi yang dimiliki taruna-taruni Politeknik KP Jembrana harus dapat dikembangkan dan dipasarkan secara luas. Showcase juga diadaptasi dan menjadi percontohan bagi para taruna dan alumni untuk meningkatkan kreativitas dan nilai produksi olahan ikan karya mereka agar lebih bernilai jual dan diminati pasar. Showcase produk berisikan proses produk perikanan dari hulu ke hilir, seperti dari tahap pembenihan, produksi, pengolahan hingga pemasaran," ujar Sakti