Eduwara.com, SOLO – Tiga mahasiswa Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo meraih Juara 2 Lomba Karya Tulis Ilmiah Nasional dalam Pekan Orientasi Ilmiah Fisika (POIF) XXIV PLUS 2022. 

Ketiga mahasiswa tersebut adalah Paulina dari Program Studi (Prodi) D4 Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Sekolah Vokasi (SV), Kalimaya Qolbi Sani dan Priyanka Khansa Insyira dari Prodi Teknik Kimia Fakultas Teknik (FT). 

Kompetisi tersebut diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Fisika Fakultas Ilmu Pendidikan dan Keguruan KBM Universitas Bengkulu. POIF XXIV PLUS 2022 berlangsung secara luring pada 20-22 Oktober 2022 di Universitas Bengkulu.

• Sanggar Wayang Gogon Libatkan Anak-Anak Peringati Hari Wayang Nasional
• SMAN 10 Yogyakarta Jadi Sekolah Percontohan Moderasi Beragama
• Imunisasi Rutin Tingkatkan Kekebalan Tubuh Anak

Paulina, atau yang kerap disapa Olin, menjelaskan mereka mengusung ide pemanfaatan ekstrak limbah semangka atau secitrilus lanatus sebagai eye cream untuk merelaksasikan dan mencegah penurunan penglihatan akibat gadget. Ide tersebut dilatarbelakangi dari penggunaan gadget yang sangat signifikan oleh masyarakat.

Terlebih, sambung Olin, penggunaan gadget pada masyarakat setiap tahun mengalami peningkatan. Gadget membawa dampak positif dan negatif, dan salah satu dampak negatifnya pada kesehatan mata.

"Ketika kita menggunakan gadget berjam-jam tanpa disertai perlindungan, seperti kacamata anti radiasi, tanpa disadari sinar radiasi dari gadget dapat mempengaruhi penglihatan. Oleh karena itu, kami membuat sebuah inovasi produk, yaitu eye cream dengan memanfaatkan limbah semangka,” kata Olin seperti dilansir Eduwara.com, Senin (7/11/2022), dari laman UNS Solo.

• 1.200 Pelari Sukseskan IFG Labuan Bajo Marathon 2022 di NTT
• Lewat Pemilihan Ketua OSIS, SLB D/D1 YPAC Solo Tanamkan Nilai Demokrasi
• Tampil di Ubud Festival, Film Gegaraning Akrami Berbicara tentang Sastra Jawa

Melalui ide tersebut, Olin dan tim berhasil meraih predikat juara 2 dari 10 tim yang lolos ke tahap final. Mereka mengaku senang saat diumumkan mendapat juara dalam kompetisi tersebut.

“Kesannya ketika diumumkan sebagai juara 2 pastinya senang karena kami bisa membawa nama baik prodi, fakultas, maupun universitas. Tidak hanya itu, kami merasa senang juga karena kerja keras mulai dari tahap penyusunan, pembuatan produk hingga presentasi mendapatkan hasil yang bagus,” tuturnya.

Mahasiswa semester lima itu berharap produk eye cream tersebut dapat berlanjut hingga tahap pengujian lebih lanjut. Selain itu, mereka juga berharap dapat terus memberikan yang terbaik dan memanfaatkan waktu yang ada untuk terus berkarya. (K. Setia Widodo/*)