logo

Sekolah Kita

Lewat Pemilihan Ketua OSIS, SLB D/D1 YPAC Solo Tanamkan Nilai Demokrasi

Lewat Pemilihan Ketua OSIS, SLB D/D1 YPAC Solo Tanamkan Nilai Demokrasi
Pemilihan Ketua Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) SLB D/D1 YPAC masa bakti 2022-2024, Selasa (1/11/2022). (Eduwara/K.Setia Widodo )
Redaksi, Sekolah Kita01 November, 2022 16:12 WIB

Eduwara.com, SOLO – Sekolah Luar Biasa (SLB) D/D1 Yayasan Pembinaan Anak Cacat (YPAC) Solo menyelenggarakan Pemilihan Ketua Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) Masa Bakti 2022-2024, Selasa (1/11/2022). 

Pemilihan itu melibatkan sekitar 70 siswa dan juga terdapat lima kandidat calon ketua OSIS yang berasal dari jenjang SMP dan SMA.

Kepala Seksi (Kasi) SMA dan SLB Cabang Dinas Pendidikan Wilayah VII, Edi Purwanto mengatakan kegiatan itu merupakan kegiatan pembelajaran bagi siswa.

"Kami yakin hak suara juga dimiliki oleh anak-anak berkebutuhan khusus. Pagi ini kami mencoba memberikan pendidikan politik terkait dengan sistem pemilihan yang akan dilakukan di Indonesia," kata dia kepada Eduwara.com, Selasa (1/11/2022) di sela-sela acara.

Melalui model miniatur pemilihan semacam itu, sambung dia, diharapkan anak-anak berkebutuhan khusus memahami sistem pemilihan umum yang digunakan di Indonesia. Selain itu, mereka juga mengetahui akan demokrasi dan juga pemilihan umum.

"Ketika memang sudah waktunya untuk memilih, mereka bisa paham bahwa pemilihan umum dilakukan dalam rangka memilih para pemimpin. Kemudian ini juga sistem demokrasi yang digunakan di Indonesia," jelas dia.

Nilai-Nilai Pancasila

Edi menambahkan, pemilihan ketua OSIS tersebut sejalan dengan pelaksanaan Kurikulum Merdeka. Di mana, di dalam kurikulum itu terdapat tujuan yakni mewujudkan pelajar yang berprofil Pancasila.

Di dalam Pancasila, lanjut dia, banyak nilai-nilai yang bisa diambil. Salah satunya nilai dari sila keempat mengenai permusyawaratan. Menurut dia, nilai tersebut bisa dia dilaksanakan melalui kegiatan itu.

"Nilai permusyawaratan atau musyawarah mufakat ini bisa dilaksanakan dan anak-anak bisa memahami terkait sistem demokrasi dalam pemilu," pungkas dia.

Sementara itu, Kepala SLB, Jalaludin Khawarizmi menuturkan pemilihan ketua OSIS itu sengaja dibalut dengan suasana pemilihan umum.

"Tahun 2024 akan dilakukan pemilihan umum secara nasional. Apalagi yang terlibat yaitu siswa SMP dan SMA yang mungkin tahun depan sudah menjadi pemilih," tukas dia.

Jalaludin melanjutkan, sebelum dilaksanakan pemilihan para calon ketua OSIS diarak mengelilingi sekolah. Hal itu dilakukan agar mereka merasa senang mengingat kegiatan pemilihan itu kali pertama dilakukan.

Adapun para calon ketua OSIS dari jenjang SMP yakni Akrom Sofyan dari kelas VII D, Muhammad Hikmal berasal dari kelas VIII D, serta Rizki Ajeli Habibi dari kelas IX D. Sedangkan calon ketua jenjang SMA ialah Zuhra dari kelas X D, serta Kezia Karuniawati yang berasal dari kelas XI D.

Selain diajarkan nilai demokrasi, sambung Jalaludin, para siswa maupun calon ketua juga diberi nilai kebinekaan, toleransi, dan menghargai satu sama lain.

"Dalam pemilihan kan pasti ada yang tidak terpilih. Ketika tidak terpilih, reaksi siswa akan seperti apa. Oleh karena itu, bagi yang tidak terpilih harus legawa," pesan dia. (K. Setia Widodo)

Read Next