logo

Kampus

Peduli Anak Stunting, Pusat Studi Pangan dan Kesmas Unisri Solo Serahkan Bantuan Makanan Tambahan

Peduli Anak Stunting, Pusat Studi Pangan dan Kesmas Unisri Solo Serahkan Bantuan Makanan Tambahan
Pertemuan dan Penyerahan Bantuan Makanan bagi Anak Stunting di Desa Gebyog, Mojogedang, Karanganyar oleh Pusat Studi Pangan dan Kesmas Unisri Solo, Selasa (19/7/2022). (EDUWARA/Unisri Solo)
Redaksi, Kampus21 Juli, 2022 23:28 WIB

Eduwara.com, SOLO – Faktor penting penyebab stunting diawali dari perlakuan pada 1.000 HPK (Hari Pertama Kehidupan). Faktor kesehatan anak ini dimulai ketika janin masih ada di dalam kandungan. Oleh karena itu, penting bagi ibu hamil untuk mendapatkan nutrisi yang cukup, baik dari segi jumlah maupun kualitas.

Hal itu dikatakan Dekan Fakultas Teknologi dan Industri Pangan Universitas Slamet Riyadi (Fatipa Unisri) Solo, Nanik Suhartatik dalam pertemuan dengan para penderita stunting di Desa Gebyog, Kecamatan Mojogedang, Karanganyar, Selasa (19/7/2022). Acara tersebut diselenggarakan Pusat Studi Pangan dan Kesehatan Masyarakat (Kesmas) Unisri Solo.

“Anak yang stunting, ke depan akan menjadi anak yang kurang produktif, tidak bisa bersaing dengan rekan kerja, dan kurang berprestasi di dalam kelas,” kata Nanik Suhartatik seperti dilansir Eduwara.com, Kamis (21/7/2022), dari laman resmi Unisri Solo.

Selain kebutuhan nutrisi, lanjut Nanik, kondisi lingkungan tempat anak bertumbuh kembang juga mempengaruhi perkembangan anak. Maka, jika ada orang merokok, anak harus terhindar dari paparan asap rokok.

Sementara itu, Kepala Pusat Studi Pangan dan Kesmas Unisri Solo, Akhmad Mustofa berharap kegiatan itu bisa memberikan pemahaman akan bahaya stunting. 

“Kita berharap, kegiatan ini dapat memberikan pemahaman masyarakat akan bahaya stunting sehingga bisa diselesaikan,” kata dia.

Desa Gebyog dipilih sebagai tempat pengabdian oleh Pusat Studi Pangan dan Kesmas Unisri Solo mengingat desa tersebut terdapat 25 anak penderita stunting. Selain menggelar pertemuan, Pusat Studi Pangan juga melakukan pemberian makanan tambahan tinggi protein bagi anak penderita stunting. (K. Setia Widodo/*)

Read Next