Bagikan:
Bagikan:
Eduwara.com, SOLO—Program Studi Desain Komunikasi Visual (DKV) Institut Seni Indonesia (ISI) Solo, menggelar Sunset Design Talk dengan tema Desain Aksara Nusantara, Sabtu (27/11/2021). Acara yang dikemas dengan webinar itu diikuti mahasiswa, pegiat dan pemerhati aksara Nusantara.
Dosen sekaligus moderator, Ipung Kurniawan Yunianto, memaparkan Sunset Design Talk merupakan kegiatan rutin yang diselenggarakan tiap semester oleh Prodi DKV ISI Surakarta. "Acara ini digelar sebagai suplemen Mata Kuliah Tipografi Nusantara," kata Ipung saat dihubungi Edurawa.com, Selasa (30/11/2021).
Webinar yang terselenggara saat senja hari itu menghadirkan Aditya Bayu Perdana pegiat, pemerhati, dan perancang aksara Nusantara sebagai pemateri. Mahasiswa yang sedang menempuh Studi Pascasarjana itu memberi kuliah mengenai pemuliaan dan perkembangan aksara Nusantara.
Ipung melanjutkan, Prodi DKV ISI sengaja mengangkat topik bahasan tersebut karena khasanah sastra tulis Nusantara perlahan mulai terlupakan karena posisinya tergantikan aksara import.
"Penutur dan pengguna aksara Nusantara mengalami kemerosotan. Sehingga aksara Nusantara perlu dipelajari dan disebarluaskan lagi. Hal itu sebagai suatu cara mempertahankan wawasan budaya Nusantara pada cendekia muda," ungkapnya.
Dosen DKV ISI itu kembali mengatakan, materi tersebut cocok diberikan kepada mahasiswa DKV. Selain sebagai penerus bangsa, mereka juga telah memiliki bekal analisis mengenai desain. Sehingga praktik pengembangan dan pewacanaan aksara Nusantara lebih mudah dikembangkan.
Masih menurut Ipung, materi yang diberikan pada webinar itu ada enam poin; yaitu sebaran wilayah penggunaan aksara Nusantara; Penggunaan aksara Nusantara sebagai bahasa tulis yang dinamis; Cara penggunaan, pelafalan, dan penulisan aksara Nusantara; Jejak visual aksara Nusantara sebagai instumen komunikasi dan pesan komersial; Struktur dan anatomi aksara Nusantara, dan alih wahana aksara Nusantara.
"Sejauh ini Prodi DKV ISI berupaya berjejaring dan bekerja sama dengan pegiat dan praktisi yang berhubungan dengan disiplin ilmu Desain Komunikasi Visual," tutur Ipung. (M. Diky Praditia)