logo

Sekolah Kita

3004 Guru Lulus Seleksi Guru Penggerak Angkatan 2

3004 Guru Lulus Seleksi Guru Penggerak Angkatan 2
Direktur Kepala Sekolah, Pengawas Sekolah, dan Tenaga Kependidikan Kemendikbudristek Praptono dalam Webinar Penutupan Pendidikan Guru Penggerak Angkatan 2 melalui kanal YouTube Ditjen GTK Kemdikbud RI, Rabu (18/1/2021). (EDUWARA/Bhakti)
Bhakti Hariani, Sekolah Kita19 Januari, 2022 20:49 WIB

Eduwara.com, JAKARTA – Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Teknologi (Kemendikbudristek) resmi menutup program Pendidikan Guru Penggerak (PGP) Angkatan 2 yang telah berakhir Desember 2021. Sebanyak 3004 guru dinyatakan lulus dalam program ini.

Direktur Kepala Sekolah, Pengawas Sekolah (KSPS), dan Tenaga Kependidikan Praptono mengatakan, PGP angkatan kedua ini berawal dengan peserta sebanyak 3.140 orang dari 71 kabupaten/ kota di 23 provinsi. Sepanjang perjalanan program ini selama sembilan bulan yakni sejak April hingga Desember 2021, sebanyak 131 orang tidak bisa melanjutkan karena sakit, meninggal dan juga pindah tugas. 

“Sehingga ada sebanyak 3.004 yang kami nyatakan lulus dan bagi lima orang yang gagal jangan surut langkah dan terus berupaya keras agar pendidikan di Indonesia menjadi lebih baik lagi,” ujar Praptono dalam Webinar Penutupan Pendidikan Guru Penggerak Angkatan 2 melalui kanal YouTube Ditjen GTK Kemdikbud RI, Rabu (18/1/2021).

Para guru yang lulus dalam program PGP ini sesuai dengan Permendikbudristek Nomor 40 Tahun 2021 tentang Penugasan Guru Sebagai Kepala Sekolah, maka dapat ditempatkan menjadi kepala sekolah. Mereka memiliki tugas untuk memimpin sekolah, menjadikan pendidikan menjadi lebih baik lagi, nyaman dan menguatkan kolaborasi.

“Kami minta kepada bupati dan wali kota untuk memberikan kesempatan kepada mereka untuk menjadi kepala sekolah. Saya titipkan tongkat estafet ini selanjutnya kepada para bupati dan wali kota. Mari kita berjuang untuk anak-anak kita. Karena kita semua adalah agen perubahan,” papar Praptono.

Sembilan bulan mengikuti PGP ini, kata Praptono, menjadi bukti untuk mengatasi tantangan murid dan sekolah. Praptono meminta kepada para guru untuk tetap memperkaya wawasan dan memperkuat jaringan. 

“Pimpin perubahan dan hadirkan perubahan. Ini harus dicari dan diraih,” kata Praptono.

Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Teknologi Republik Indonesia Nadiem Anwar Makarim mengucapkan selamat kepada para guru yang telah lulus dalam PGP Angkatan 2. 

“Saya ucapkan selamat kepada 3.004 guru yang telah lulus dalam PGP Angkatan 2 yang telah mengikuti program ini sejak April hingga Desember 2021,” kata Nadiem.

Mendikbudristek mengatakan, para guru adalah garda terdepan di program Merdeka Belajar. “Mereka ini tidak takut akan perubahan. Maka jadilah pelopor merdeka belajar dan merdeka mengajar. Jadilah penggerak untuk mewujudkan merdeka belajar,” pungkas Nadiem. 

Read Next