logo

Kampus

Baru Tercapai 50 Persen, Program 5.000 Doktor Dalam Negeri Dievaluasi

Baru Tercapai 50 Persen, Program 5.000 Doktor Dalam Negeri Dievaluasi
Evaluasi program 5.000 Doktor Dalam Negeri yang dilakukan Kementerian Agama melalui Direktorat Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam (PTKI), Ditjen Pendidikan Islam bersama 38 Perguruan Tinggi Penyelenggara (PTP) program beasiswa itu. (Kemenag)
Bunga NurSY, Kampus17 November, 2021 10:08 WIB

Eduwara.com, TANGERANG SELATAN—Pemerintah tengah mengevaluasi hambatan dalam pelaksanaan Program 5.000 Doktor Dalam Negeri seiring dengan capaian yang baru sekitar 50 persen sejak diluncurkan pada 2015 lalu.

Evaluasi itu dilakukan Kementerian Agama melalui Direktorat Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam (PTKI), Ditjen Pendidikan Islam bersama 38 Perguruan Tinggi Penyelenggara (PTP) program beasiswa yang mencetak para doktor itu.

Direktur Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam Suyitno, mengatakan lembaga-lembaga tersebut duduk Bersama untuk mencari faktor-faktor internal dan eksternal, yang menghambat para mahasiswa menyelesaikan studi. 

Dari pertemuan itu, Guru Besar UIN Raden Fatah Palembang ini menengungkapkan salah satu faktor penghambat dari sisi internal muncul dari tata kelola Perguruan Tinggi Penyelenggara (PTP), yaitu mahasiswa, dosennya atau faktor komunikasi dan lainnya. 

Suyitno menambahkan kegiatan koordinasi menjadi kesempatan untuk membedah satu persatu faktor determinan penghambat keterlambatan kelulusan peserta beasiswa.  “Kami mempersilahkan PTP Mitra untuk mengevaluasi pihak Direktorat Diktis, baik terkait hak PTP atau regulasi yang dianggap kurang tepat,” katanya dilansir dari siaran pers Kementerian Agama, Selasa (16/11/ 2021).

Sementara itu, Kasubdit Ketenagaan Diktis Ruchman Basori mengatakan peserta program 5.000 Doktor Dalam Negeri dari tahun anggaran 2015—2019 berjumlah 2.223 orang. Rinciannya, 2015: 425 orang, 2016:529 orang, 2017: 530 orang, 2018: 442 orang, dan 2019:297 orang. 

Adapun, perincian yang telah lulus pada 2015:682 orang, 2016: 233 orang dan 2017: 187 orang, dengan jumlah total 1.102 orang.

“Mengingat angka kelulusan yang baru mencapai kurang 50% dari total peserta program, maka diperlukan langkah-langkah akseleratif secara saksama baik dari aspek regulasi, PTP, mahasiswa dan hal-hal lainnya”, kata Ruchman. 

Rapat Koordinasi Perguruan Tinggi Penyelenggara Beasiswa 5000 Doktor berlangsung di Bintaro dari tanggal 15 hingga 17 November dan diikuti oleh 38 PTP baik di bawah Kementerian Agama maupun Kemendikbudristek RI. “Kehadiran para Direktur Pascasarjana, baik daring maupun luring menjadi harapan besar untuk memberi solusi atas problem-problem yang ada”.

 

Read Next