Eduwara.com, KLATEN – Rektor Universitas Slamet Riyadi (Unisri) Solo, Sutardi mengajak masyarakat membangun bangsa, dimulai dari desa. Ajakan itu ia sampaikan ketika membuka Project Desa Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKNT) Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) di Desa Mlese, Cawas, Klaten, Minggu (26/6/2022).

Menurut Sutardi, mengawali pembangunan negeri dari desa sangatlah tepat, sebab potensi desa sangat besar dan belum seluruhnya digarap secara optimal.

“Saya melihat potensi Desa Mlese ini luar biasa, baik pertanian maupun Usaha Mikro Kecil Mengengah (UMKM) terutama produk lurik ATBM atau Alat Tenun Bukan Mesin yang perlu dibantu untuk promosi dan penjualannya,” kata Sutardi seperti dilansir Eduwara.com, Senin (27/6/2022) dari laman resmi Unisri.

• Kuliah Gratis dengan Beasiswa Aperti BUMN 2022
• 27 Siswa Ikuti O2SN-PDBK 2022 Tingkat Kabupaten Karanganyar
• Dibuka 15 Juni, Ini Sasaran Peserta Beasiswa Sawit Dari Kementan

Selain Rektor, acara itu dihadiri Sekretaris Yayasan Perguruan Tinggi Slamet Riyadi, civitas akademika Unisri, Camat Cawas, Forum Komunikasi Pemimpin Kecamatan (Forkompinca), Kepala Desa (Kades), Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Mlese, Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK), dan Karang Taruna.

Pembukaan Project Desa KKNT MBKM di Desa Mlese ditandai dengan Diklat Bina Karakter bagi generasi muda atau Karang Taruna. Diklat Bina Karakter itu sebagai perwujudan Desa Pelopor Pancasila di Mlese.

“Ini penting. Pancasila sudah terbukti menyelamatkan bangsa ini dari ancaman perpecahan dan rongrongan bangsa lain,” lanjut Sutardi.

Ketua KKN Unisri, Kharis Triyono menuturkan selain Diklat Bina Karakter bagi generasi muda, Unisri juga memberi bantuan wifi gratis serta membuatkan website Desa Mlese. Bantuan lain berupa 1000 tanaman palem.

• Kemendikbudristek-LPDP Siapkan Alokasi Pendanaan Tunjang PTN-BH
• Dukung Percepatan Digitalisasi Pendidikan, Pusdatin Gelar PembaTIK dan Kihajar STEM 2022
• Bersiap Implementasikan Kurikulum Merdeka, SD Islam Hidayatullah Semarang Studi Belajar ke SD Muhammadiyah 1 Ketelan Solo

“Kegiatan ini merupakan bagian dari Dies Natalis Unisri ke-42 dan kelanjutan dari pendampingan yang dilakukan Unisri sejak 2021 lalu. Setelah ini, kita akan menerjunkan lagi mahasiswa untuk KKN di sini,” kata Kharis yang juga dosen di Fakultas Pertanian Unisri itu.

Sementar itu, Camat Cawas M Prihadi mengapresiasi dan berterima kasih pada Unisri yang melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi di Kecamatan Cawas, khususnya di Desa Mlese. Dia berharap, pendampingan dan bantuan dari Unisri dimanfaatkan secara optimal untuk kemajuan desa.

“Masyarakat dan Pemerintah Desa Mlese sangat terbantu dengan bantuan dan pendampingan yang diberikan Universitas Slamet Riyadi,” kata dia. (K. Setia Widodo/*)