Bagikan:
Bagikan:
Eduwara.com, JOGJA - Tim Program Penguatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan (PPK Ormawa) HMPS Akuntansi (Himata) Universitas Mercu Buana Yogyakarta (UMBY) berhasil meraih juara satu kategori poster terinformatif dalam final Abdidaya PPK Ormawa.
Sebelum mengikuti lomba, Tim Himata UMBY menggelar kegiatan pendampingan bagi warga Desa Parangtritis, Kecamatan Kretek, Bantul untuk menyelesaikan permasalahan sampah dengan melakukan pengolahan berbagai bahan daur ulang.
“Kegiatan dilakukan mulai Juli hingga November 2023 meliputi sosialisasi, penyuluhan, pelatihan dan pendampingan mengenai penguatan kelembagaan, pembuatan ecobrick, paving block, eco enzyme, sabun batangan, sabun cair dan pupuk organik cair,” kata Dosen Pendamping Lapangan (DPL) Ika Wulandari dalam rilis Senin (11/12/2023).
Mengajukan proposal berjudul ‘Implementasi Rumah Sampah Digital dan Optimalisasi Gardu Action Desa Parangtritis sebagai Pusat Eduwisata Recycle Sampah untuk Peningkatan Pendapatan Masyarakat’, Tim Himata UMBY akhirnya masuk babak final di Universitas Jember (UNEJ) pada 7-9 Desember kemarin.
Di babak final Abdidaya PPK Ormawa, Tim Himata UMBY termasuk dalam 160 tim yang proposalnya masuk dan mendapatkan pendanaan dari Pembelajaran dan Kemahasiswaan (Belmawa) Ditjen Dikti Kemendikbudristek. Sebelumnya, di ajang ini sudah masuk sebanyak 2.100 proposal dan sebanyak 608 tim yang mendapatkan pendanaan.
Ajang ini diikuti sebanyak 1.200 mahasiswa yang terbagi dalam 160 tim dari 78 perguruan tinggi negeri maupun swasta. Ada 16 tema yang diangkat mulai kewirausahaan, desa wisata, hingga desa ramah perempuan.
“Prestasi ini adalah kebanggaan bagi UMBY, khususnya bagi teman-teman Himata UMBY karena mampu menorehkan prestasi yang luar biasa. Semoga hal ini bisa mendorong dan menginspirasi mahasiswa lain untuk mengikuti program sejenis dan berprestasi pula,” terang Ika.
Ketua PPK Ormawa Himata UMBY, Laily Arofah, mengatakan prestasi yang diraih merupakan bonus setelah melakukan berbagai kegiatan selama kurang lebih 5 bulan di tengah masyarakat.
“Penerimaan masyarakat terhadap program-program dan keberlanjutannya juga merupakan kebahagiaan tersendiri bagi kami,” urai Laily.
Ketua Tim Reviewer Abdidaya PPK Ormawa, Illah Sailah mengatakan kegiatan kompetisi Abdidaya menjadi sarana perguruan tinggi mempersiapkan lulusan yang kompeten.
“Semua yang lolos pada Abdidaya ini adalah pemenangnya, karena sudah berhasil melakukan pengabdian dan pemberdayaan kepada masyarakat. Semoga program yang dilakukan dapat berkelanjutan dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat,” jelasnya.