Bagikan:
Bagikan:
Eduwara.com, SOLO – Siswa kelas V C Sekolah Dasar (SD) Muhammadiyah 1 Ketelan Solo, Gibran Maheswara meraih juara II Festival Dalang Anak Tingkat Provinsi Jawa Tengah 2022 kategori A umur 8-12 tahun, Sabtu (17/9/2022). Festival tahunan itu digelar di Pendapa Anyar Dayu Park, Desa Saradan, Karangmalang, Sragen.
Sebelum bertandang ke tingkat nasional, siswa kelahiran Karanganyar, 10 Juni 2011 itu beserta perwakilan lain yang juga dalang remaja dari Karanganyar, Radipta Husein Asrori menghadap Bupati Karanganyar, Juliyatmono, Senin (19/9/2022).
Kepada Juliyatmono, Gibran meminta doa restu karena akan berlaga dalam festival serupa mewakili Kabupaten Karanganyar dan Jawa Tengah di tingkat nasional yang digelar di Jakarta, 23 September 2022 mendatang.
Dalam kesempatan itu, Juliyatmono berharap Gibran bisa membawa nama baik Jawa Tengah, khususnya Kabupaten Karanganyar.
“Pertama saya pribadi, Juliatmono selaku Bupati Karanganyar menyampaikan rasa bangga ada anak-anak kita kader bangsa yang menguasai, mencintai budayanya sendiri khususnya seni pedalangan Mas Gibran dan Mas Husein. Saya berdoa semoga menjadi dalang top Indonesia,” ujar Juliatmono dalam siaran pers yang diterima Eduwara.com, Senin (19/9/2022).
Juliatmono mendukung penuh kemunculan dalang anak, yang mulai dari kecil sudah menorehkan juara dan sebentar lagi ikut kejuaraan nasional.
"Saya berdoa, berharap dia senang mencintai profesinya menjadi dalang top Negara Kesatuan Republik Indonesia karena kebanggaan bangsa kita salah satunya adalah wayang. Karya agung budaya bangsa. Pokoknya sukses, maju terus, menang jos,” ujar dia.
Bermacam Talenta
Sementara itu, Kepala Sekolah, Sri Sayekti melalui Wakil Kepala Sekolah Bidang Humas, Jatmiko menjelaskan potensi Gibran yang juga siswa di SD Muhammadiyah 1 Ketelan Solo.
“Dia anak yang mempunyai bermacam talenta, seperti bisa bermain kendang, olahraga, macapat dan pildacil serta jurnalis cilik,” ungkap Jatmiko.
Menurut dia, Gibran sangat mudah menyerap apa yang diajarkan termasuk dalam pembelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI).
“Ananda Gibran tidak hanya prestasi akademik saja tetapi juga non akademik berupa idola generasi milenial yang cinta budaya dan saat ini Gibran masuk kelas olahraga," ujar dia.
Saat ditemui di sela jam istirahat sekolah, Senin (19/9/2022), Gibran berharap bisa berkonsentrasi dan juara.
“Semoga di Jakarta mendapat kemenangan sebagai praktik baik profil pelajar Muhammadiyah yang berjiwa Pancasilais dan sanggar Sarotama binaan Mujiyono,” kata dia.
Gibran ingin sekali menjadi terbaik dengan menjadi juara yang mencerahkan dan berkemajuan.
“Biar bisa membanggakan orang tua, membawa nama baik sekolah SD Muhammadiyah 1 Ketelan Solo, untuk Karanganyar dan Provinsi Jawa Tengah,” harap dia. (K. Setia Widodo/*)