logo

Kampus

Wisudawan Terbaik UMM Seimbangkan Prestasi Akademis dan Nonakademis

Wisudawan Terbaik UMM Seimbangkan Prestasi Akademis dan Nonakademis
Muhammad Fitrah Ashary Bangun,wisudawan terbaik UMM yang juga berprestasi di dunia nonakademik. (EDUWARA/Istimewa)
Fathul Muin, Kampus23 Januari, 2022 07:27 WIB

Eduwara.com, MALANG — Muhammad Fitrah Ashary Bangun, berhasil meraih gelar sebagai wisudawan terbaik Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), dan berhasil pula mencetak banyak prestasi dari tingkat regional sampai level nasional di bidang nonakademis.

Dia berhasil menyeimbangkan kehidupan akademis dan non-akademis, yang kuncinya ternyata karena ada dukungan dari kampus.

"Awalnya saya memfokuskan diri pada lomba essay. Namun seiring berjalannya waktu saya mulai mencoba lomba-lomba yang lain seperti business plan dan lomba debat. Dari pihak dekanat UMM juga terus mendorong saya untuk mengikuti perlombaan di luar kampus. Total saya telah mengikuti kurang lebih 52 perlombaan dan memenangkan 33 kejuaraan mulai dari lomba tingkat kampus sampai tingkat nasional," ungkap mahasiswa jurusan Manajemen itu, Sabtu (22/1/2022).

Ketika menjadi pelajar, dia sama sekali tidak tertarik untuk mengikuti perlombaan. Namun ketertarikannya berubah semenjak dirinya memenangkan lomba di acara StudentDay UMM. Minatnya untuk mengikuti berbagai perlombaan meningkat dengan semakin banyak lomba yang diikuti.

Fitrah mengaku cukup kesulitan dalam menyeimbangkan kegiatan akademis dan nonakademis. Pasalnya, beberapa kali ia meminta dispensasi untuk tidak mengikuti kegiatan pembelajaran di kampus demi mengikuti lomba. Kadang, ketika UTS maupun UAS, ia mengerjakannya di pesawat atau bahkan di hotel saat mengikuti perlombaan. 

"Beruntung, untuk masalah absensi pihak fakultas selalu mendukung saya dengan mengeluarkan surat dispensasi. Beberapa dosen juga memperbolehkan saya untuk menukar raihan juara lomba dengan nilai mata kuliah mereka. Hal yang lebih memacu semangat lagi adalah prestasi saya selalu dihargai oleh kampus dengan pemberian hadiah pasca kejuaraan," ujar mahasiswa asal Medan tersebut.

Raihan wisudawan terbaik Kampus Putih UMM ini merupakan hal yang tidak disangka-sangka karena  tidak pernah memfokuskan diri secara menyeluruh di bidang akademik.

Dapat mewakili FEB sebagai wisudawan terbaik di wisuda kali ini merupakan momen yang tidak akan terlupakan. 

“Saya berpesan bagi para mahasiswa yang masih berkuliah, jangan hanya mengejar sisi akademik saja tetapi juga manfaatkan momen perkuliahan untuk mengembangkan diri sesuai passion kalian masing-masing," ujarnya. 

Read Next