logo

Kampus

Sasar Pelajar, KKN UMBY Ingatkan Bahaya di Jalan Raya dan Penggunaan Gawai

Sasar Pelajar, KKN UMBY Ingatkan Bahaya di Jalan Raya dan Penggunaan Gawai
Mengusung program 'Kurangi Gadget Ayo Bermain Bersama', Kelompok 15 KKN Universitas Mercu Buana Yogyakarta (UMBY) mengajak 67 siswa kelas IV, V dan VI SDN Jragum, Semanu untuk tidak berlebihan dan mengendalikan penggunaan gawai karena akan berdampak buruk pada perkembangan mereka. (EDUWARA/Dok. UMBY)
Setyono, Kampus14 Agustus, 2023 20:33 WIB

Eduwara.com, JOGJA – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Mercu Buana Yogyakarta (UMBY) menyasar pelajar di Gunungkidul untuk mengingatkan tentang keselamatan berkendara dan bahaya penggunaan gawai yang berlebihan.

Di SMPN 2 Semanu yang berada di Desa Candirejo, kelompok 34 KKN UMBY memilih tema ‘Keselamatan Berkendara’ karena melihat banyaknya pelajar di bawah umur yang mengendarai motor ke sekolah tanpa memakai helm.

"Bekerja sama dengan Satlantas Polres Gunungkidul, kami mengingatkan remaja untuk memiliki kesadaran mengenai pentingnya keselamatan dalam berkendara demi menciptakan kenyamanan antar pengguna jalan," kata dosen pembimbing lapangan KKN UMBY kelompok 34, Luky Kurniawan, Senin (14/8/2023).

Kepala Sekolah SMPN 2 Semanu, Sumanto, mengucapkan rasa terima kasih atas inisiatif mahasiswa KKN UMBY yang mengadakan kegiatan sosialisasi tentang Keselamatan Berkendara dengan menghadirkan pembicara dari Satlantas Polres Gunungkidul.

"Kegiatan bermanfaat bagi anak-anak didik kami dan berdampak bagi siswa/siswi kami. Harapannya, siswa/siswi SMPN 2 Semanu semakin memahami peraturan lalu lintas, baik yang pejalan kaki maupun yang naik kendaraan. Dan pastinya, hal tersebut dapat mengurangi kemungkinan terjadinya kecelakaan lalu lintas," imbuhnya.

Dampak Buruk Gadget

Sementara itu, tim KKN UMBY Kelompok 15 melalui program 'Kurangi Gadget Ayo Bermain Bersama', mengajak 67 siswa kelas IV, V dan VI SDN Jragum, Semanu untuk tidak berlebihan dan mengendalikan penggunaan gawai karena akan berdampak buruk pada perkembangan mereka.

"Paparan berlebihan terhadap layar gadget dapat mengganggu tidur, menghambat interaksi sosial langsung, serta mengurangi aktivitas fisik yang penting untuk pertumbuhan dan kesehatan,” kata perwakilan kelompok 15 KKN UMBY, Eryn Yolanda.

Dalam kegiatan sosialisasi ini, kelompok 15 KKN UMBY memberikan materi di mana siswa juga diajak untuk bermain permainan tradisional.

Pada rangkaian pertama, pemateri terlebih dahulu membagikan lembar jadwal harian, yang akan diisi oleh masing-masing siswa sesuai jadwal. Tujuannya adalah untuk mengetahui waktu bermain gadget siswa. Dilanjutkan pemaparan materi dengan konsep presentasi video animasi yang menarik.

Setelah pemaparan materi, seluruh siswa diajak untuk berkumpul di lapangan SDN Jragum untuk bermain bersama. Adapun beberapa permainan tradisional yang dimainkan adalah lompat karet, lempar sandal dan ular naga.

Dosen Pembimbing Lapangan KKN UMBY Kelompok 15, Anief Fauzan Rozi, mengatakan dengan pemberian pemahaman yang lebih baik tentang risiko yang terkait dengan penggunaan gadget yang berlebihan, diharapkan orang tua dan pendidik akan lebih aktif dalam mengajarkan anak-anak tentang penggunaan yang bijak dan seimbang.

"Dengan adanya dukungan dan edukasi yang tepat, generasi mendatang dapat mengembangkan hubungan yang sehat dengan teknologi, sambil tetap menjaga interaksi sosial, aktivitas fisik, dan perkembangan kognitif mereka," imbuh Anief.

Read Next