Bagikan:
Bagikan:
Eduwara.com, JOGJA – Selain fokus pada peningkatan ketersediaan infrastruktur kampus yang memadai, yang menjadi kunci suatu universitas mencapai kemajuan progresif dan kompetitif, Universitas Widya Mataram Yogyakarta (UWMY) memastikan akan membuka enam program studi (Prodi) baru pada tahun ini.
Dalam Rapat Senat Terbuka Dies Natalis ke-41 UWMY, Rektor UWMY Edy Suandi Hamid mengatakan pembukaan enam prodi baru ini seiring dengan peningkatan penambahan dosen yang kuliah doktoral terus meningkat.
"Dosen kualifikasi doktor telah mencapai 20 persen lebih, yang berarti di atas rata-rata nasional untuk syarat menjadi universitas berkemajuan. Kemudian, terdapat 15 kandidat doktor yang tengah menunaikan kuliah doktoral dalam berbagai disiplin ilmu," kata Edy Suandi Hamid, Sabtu (7/10/2023).
Sejurus dengan kualitas SDM doktor yang meningkat, program studi (prodi) baru yang segera dibuka pada tahun ini, meliputi Prodi Informatika (S1), Profesi Arsitektur, Magister Kenotariatan (S2), Prodi Kepariwisataan (S1), Magister Manajemen (S2), Prodi Budaya (S1), dan Prodi Hubungan Internasional (S1).
"Pengalaman membuka Magister Hukum, jumlah mahasiswanya sangat signifikan. Maka, program studi Magister berikutnya optimis mencapai kemajuan serupa," terangnya.
UWMY juga tengah mengintegrasikan akselerasi pendidikan SDM dosen dan fasilitas gedung untuk pelaksanaan pendidikan, laboratorium, dan fasilitas terkait lainnya, yang berkualitas dan kompetitif.
Dukungan akselerasi kemajuan SDM dosen disatukan dengan penyediaan infrastruktur gedung perkuliahan dan kegiatan ekstra kurikuler internal kampus. Tahap pembangunan pertama gedung telah selesai dan digunakan untuk Rektorat dan Ruang Perkuliahan.
Akselerasi Fisik
Pada peringatan Dies Natalis ke-41 UWMY ini, panitia mengangkat tema 'Akseleratif Progresif menuju UWM yang Kompetitif', dengan maksud menjadi inspirasi semua elemen universitas untuk memajukan kampusnya.
"Kita ingin menciptakan universitas unggul dan berdaya saing, maka kita harus melangkah ke depan dengan langkah akseleratif, tidak bisa dengan langkah biasa-biasa saja," ungkapnya.
Sekretaris Umum Yayasan Mataram Achil Suyanto, mengatakan akselerasi fisik berupa gedung perkuliahan, laboratorium, perkantoran, tempat ibadah makin mendekat realisasinya.
"Yayasan berharap pelaksanaan lanjutan pembangunan Kampus Terpadu tahap dua mulai akhir 2023 atau awal 2024. Proses perizinan sedang berlangsung. Pembuatan arsitektur gedung selesai, semoga pelaksanaan izin segera selesai," katanya.
Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah V Yogyakarta, Aris Junaidi, menyampaikan apresiasi atas konsistensi UWMY menegakkan jati dirinya sebagai Kampus Berbudaya.