Bagikan:
Bagikan:
Eduwara.com, JOGJA -- Sebagai upaya untuk meningkatkan kapasitas dan daya saing, Universitas Kristen Duta Wacana (UKDW) Yogyakarta telah mempersiapkan infrastruktur yang lebih maju dan representatif melalui pembangunan Kampus 2, di mana di dalamnya terdapat Rumah Sakit Duta Wacana yang berlokasi di Sedayu, Kabupaten Bantul.
Selain itu, UKDW terus memperkuat kerja sama internasional, mendukung pertukaran pengetahuan global melalui internasionalisasi, dan menyelenggarakan program Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL) yang memberi pengakuan akademis atas pengalaman di dunia kerja.
Hal ini disampaikan oleh Rektor UKDW, Wiyatiningsih, dalam sambutannya pada acara Wisuda Sarjana dan Pascasarjana UKDW, yang diadakan di Auditorium Koinonia UKDW pada Sabtu (8/3/2025).
“UKDW telah menunjukkan prestasi membanggakan sebagai salah satu dari 103 Perguruan Tinggi Unggul dari 3.352 Perguruan Tinggi di Indonesia. Kami berharap para wisudawan di sini terus menjunjung tinggi Nilai-nilai Kedutawacanaan yang terdiri dari Obedience to God, Walking in Integrity, Striving for Excellence, dan Service to the World sebagai pedoman untuk berkarya dan berkontribusi dalam kehidupan profesional berkelanjutan,” pesannya.
Wiyatiningsih mengucapkan selamat atas pencapaian para wisudawan dan berharap para wisudawan tidak hanya menjadi agen perubahan yang handal, tetapi juga membawa harapan dan inspirasi.
“Kami bangga atas keberhasilan yang sudah diraih, dan percaya Anda akan menjadi cahaya harapan bagi masa depan. Selamat melanjutkan perjalanan dengan semangat baru, dan tetap mengandalkan pada penyertaan kasih Tuhan,” tuturnya.
Rumah Kedua
Pada periode kali ini, UKDW meluluskan 161 mahasiswa yang terdiri dari 152 mahasiswa Program Sarjana dan 9 mahasiswa dari Program Pascasarjana.
Dalam laporannya, Rosa Delima, selaku Wakil Rektor Bidang Akademik dan Riset (WR 1) UKDW Yogyakarta menyampaikan persentase lulusan program sarjana yang memiliki IPK antara 3,0-4,0 sebesar 86 persen, sedangkan untuk persentase lulusan program pascasarjana yang memiliki IPK antara 3,5-4,0 sebesar 78 persen.
Selanjutnya, Christina Aprilia Herawati, salah satu wisudawan dari Program Studi (Prodi) Arsitektur menyampaikan terima kasih kepada UKDW yang telah menjadi rumah kedua dalam prosesnya menuntut ilmu.
“Saya sangat bersyukur bisa menerima manfaat dari beasiswa KIP Kuliah yang diberikan. Hal ini mendorong saya untuk berjuang lebih keras, meningkatkan diri baik dalam hal akademik maupun non akademik. Saya yakin suatu hari nanti dapat membantu orang lain untuk mencapai tujuan mereka, seperti bantuan yang telah saya terima,” tuturnya.
Christina Aprilia juga mengucapkan terima kasih kepada para dosen dan staf di Fakultas Arsitektur dan Desain, yang telah membimbing dengan penuh dedikasi dan kesabaran.
“Berkat dedikasi Bapak/Ibu, saya bisa menyelesaikan perjalanan akademik ini dengan baik. Semua ilmu maupun nasihat yang telah diberikan menjadi bekal saya yang tak ternilai dan pedoman dalam menghadapi tantangan ke depan nanti,” pungkasnya. (*)