logo

Kampus

UMY Gandeng Dua Institusi dalam Pengembangan Pendidikan dan Penelitian

UMY Gandeng Dua Institusi dalam Pengembangan Pendidikan dan Penelitian
Rektor UMY Gunawan Budiyanto dan Rektor UII Fathul Wahid saat penandantanganan kerja sama antar kedua kampus, Rabu (21/9/2022). Selain dengan UII, UMY juga menjalin kerja sama dengan KJRI di Jeddah. (EDUWARA/Dok. UMY)
Setyono, Kampus21 September, 2022 23:53 WIB

Eduwara.com, JOGJA – Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) meresmikan kerja sama dalam pengembangan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat dengan dua institusi berbeda. Dua institusi tersebut adalah Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di Jeddah dan Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta.

Rektor UMY Gunawan Budiyanto mengatakan kerja sama dengan berbagai pihak, termasuk perguruan tinggi swasta lainnya, sangat penting dalam upaya mengembangkan aktivitas Tri Dharma Perguruan Tinggi dan berjejaring.

"Termasuk Kementerian Luar Negeri yang mana dalam hal ini UMY sebagai perguruan tinggi ingin menjalin kerja sama dengan KJRI Jeddah," ujar Gunawan, Rabu (21/9/2022).

Dengan KJRI di Jeddah, lanjut Gunawan, nantinya UMY tidak hanya sekadar terus meningkatkan kualitas pendidikan mahasiswa, namun cakupannya lebih luas lagi yaitu meningkatnya kualitas pendidikan antar bangsa. Sedangkan berpasangan dengan UII, Gunawan menyebut kerja sama tersebut dapat membentuk ikatan kuat perguruan tinggi berbasis Islam menjadi maju demi membangun martabat Islam.

"Alhamdulillah sekarang sudah banyak perguruan tinggi Islam yang menghiasi kancah internasional. Kami sangat berbahagia ketika banyak perguruan tinggi Islam berkembang maju," jelas Gunawan.

Konsul Jenderal RI Jeddah, Duta Besar Eko Hartono mengatakan dalam kerja sama dengan UMY pihaknya nanti akan mengembangkan pengenalan bahasa dan budaya Indonesia untuk penutur asing.

"Dengan program ini kita bisa memperkenalkan bahasa dan juga kebudayaan Indonesia dan nantinya mahasiswa UMY juga bisa menjadi pengajarnya," kata Eko.

Demikian juga kerja sama dengan UII, Rektor UII Fathul Wahid menilai kerja sama kedua kampus Islam di Yogyakarta ini didasarkan pada kebutuhan untuk bersinergi.

"Kerja sama ini kedepannya akan memprioritaskan kolaborasi dibanding kompetisi. Dengan hadirnya kolaborasi maka akan melahirkan sinergi yang sangat efektif jika diselaraskan bersama," kata Fathul yang juga menjabat Ketua Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Seluruh Indonesia (APTISI) DIY.

Kedua kerja sama ini dilakukan secara terpisah, dengan KJRI di Jeddah penandatangan dilakukan secara online. Sedangkan dengan UII dilakukan secara langsung di gedung AR Fachruddin A UMY.

Read Next