logo

Kampus

UMY Salurkan Zakat Institusi Senilai Rp 1,2 Miliar

UMY Salurkan Zakat Institusi Senilai Rp 1,2 Miliar
Penyerahan zakat institusi oleh Rektor UMY Gunawan Budiyanto pada acara Pentasyarufan Zakat Institusi yang dilaksanakan di UMY Student Dormitory, Sabtu, (28/12/2024). Pada pengujung tahun 2024, UMY kembali menyalurkan zakat institusi kepada 93 Amal Usaha Muhammadiyah (AUM), masjid/musholla, dan organisasi otonom Muhammadiyah di DIY, dengan jumlah Rp 1,2 miliar. (EDUWARA/Dok. UMY)
Setyono, Kampus29 Desember, 2024 21:18 WIB

Eduwara.com, JOGJA – Menjelang tutup tahun 2024, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) menyalurkan zakat institusi kepada 93 Amal Usaha Muhammadiyah (AUM), masjid/musholla, dan organisasi otonom Muhammadiyah di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Acara Pentasyarufan Zakat Institusi berlangsung di UMY Student Dormitory, Sabtu, (28/12/2024). 

Ketua Tim Pelaksana Pentasyarufan Zakat Institusi, Wildan Anwar, menyampaikan pada 2024 pihaknya mendapatkan 173 pengajuan proposal, baik dari dalam maupun luar DIY. Dari jumlah tersebut, hanya 93 proposal yang disetujui berdasarkan hasil survei yang telah dilakukan.

“Secara keseluruhan nilai 173 proposal itu, totalnya Rp 61 miliar. Namun karena keterbatasan kami, hanya disetujui 93 proposal dengan jumlah Rp 1,2 miliar,” katanya.

Dirincikan oleh Wildan, di Bantul terdapat 17 penerima, Kulon Progo dengan 24 penerima, Gunungkidul ada 19 penerima, Sleman terdapat 20 penerima dan Kota Yogyakarta ada 13 penerima. 

Nilai zakat yang disalurkan dirinci untuk PAUD sebesar Rp 60 juta dari empat proposal yang disetujui, TK sebesar Rp 22 juta dari 16 proposal, SD sebesar Rp 420 juta dari 27 proposal, SMP sederajat ada sebanyak 10 proposal dengan nilai Rp 130 juta dan SMA sederajat senilai Rp 60 juta dari lima proposal.

Selain uang tunai, UMY juga memberikan bantuan zakat dalam bentuk barang sebanyak 166 item. Barang-barang tersebut meliputi komputer, mikroskop, kusen, lemari, wastafel, jendela, pintu, toilet, hingga alat pemotong sapi.

Ketua Badan Pembina Harian (BPH) UMY, Agung Danarto, berharap penyaluran zakat institusi ini dapat membersihkan dana-dana di UMY dan merupakan bagian dari upaya ta'awun Muhammadiyah terhadap institusi-institusi.

“Tahun ini, kami dapat memberikan bantuan dengan nilai yang tidak terlalu besar. Tidak semua proposal dapat kami penuhi. Tahun ini, dari Rp 61 miliar yang diajukan, kami menyesuaikan dengan kemampuan yang dimiliki UMY,” paparnya.

Rektor UMY, Gunawan Budiyanto, mengapresiasi terhadap usaha yang telah dilakukan tim Pentasyarufan Zakat Institusi. Ia mengatakan, zakat institusi ini dilakukan UMY setiap semester atau dua kali setahun.

"Setiap semester, tim melakukan survei dan kami menyalurkan zakat ini dua kali setahun. Kami hanya memohon doa, ini adalah jalan dakwah yang harus kami lakukan. Kami menghargai kinerja tim, semoga Allah meridhoi apa yang telah kami perjuangkan selama ini," pungkas Gunawan.

Read Next