Minat Pelajar Indonesia Melanjutkan Studi Ke Korea Selatan Terus Meningkat

Eduwara.com, JOGJA – Minat pelajar Indonesia untuk melanjutkan studi ke luar negeri, khususnya ke Korea Selatan, mengalami peningkatan sepanjang tahun. Antusiasme mereka ini setara dengan para pelajar yang berasal dari Malaysia dan Nepal.

Hal ini disampaikan oleh Brand Ambassador Wardah, Ayana Jihye Moon saat hadir sebagai pembicara dalam event internasional 'Global Youth Fest' . Dalam rilis Selasa (22/2/2022), dijelaskan secara online acara serupa akan digelar pada 25  Februari 2022.

Bertema, 'Korea Fun Day & Beginner Korean Short Course', event internasional ini terselenggara berkat kerjasama dengan International Korea Culture and Study (IKC&S).

• Tanam Pohon, Contoh Pendidikan Karakter Anak
• Ini Daya Tampung Mahasiswa Baru UNS Jalur SNMPTN 2022 Prodi Soshum!
• ‘Sekolah Enuma’ Bantu Anak Usia 4-9 Tahun Tingkatkan Kemampuan Literasi dan Numerasi

"Antusiasme pelajar baik di Indonesia, Malaysia dan Nepal ternyata sangat tinggi terhadap kuliah ke luar negeri, khususnya ke negara Korea Selatan ini," katanya.

Karena itu, sebagai persiapan dasar untuk bisa melanjutkan pendidikan ke Korea Selatan, Ayana mengatakan kemampuan bahasa Korea yang baik akan mendapatkan bobot nilai yang besar.

Anyana melihat program Global Youth Fest yang dihadiri ratusan peserta dari empat negara yaitu Indonesia, Malaysia, Nepal dan Korea ini mampu memberikan manfaat, terutama kepada para generasi muda yang berkeinginan terus mengembangkan diri dan memberikan manfaat yang lebih luas khususnya di kancah internasional.

• Manfaatkan Kayu Merbau, UGM Hadirkan Pewarna Alami
• Badan Bahasa Luncurkan Aplikasi Halo Bahasa, Ini Kegunaannya...
• Incar Predikat Kota Layak Anak, Ribuan Sekolah di Bantul Deklarasi Diri Sekolah Ramah Anak

"Yang paling penting adalah percaya pada diri sendiri, potensi Anda, dan apapun yang sudah Anda putuskan," kata Anyana kepada 1.040 yang hadir via Zoom dan YouTube.

Program Global Youth Fest dihadirkan Wardah untuk memberikan kebermanfaatan dalam bentuk edukasi bagi anak anak muda di Indonesia, Malaysia, Nepal dan Korea. Acara ini dijadwalkan berlangsung rutin setiap bulan dengan audiens yang variatif dari berbagai negara.