Salvy, Duta Lingkungan yang Jadi Wisudawan Berprestasi UMM

05 April, 2022 21:18 WIB

Penulis:Fathul Muin

Editor:Ida Gautama

05042022-UMM Duta Lingkungan.jpg
Salvania Salvy Prihanta, wisudawati Ilmu Keperawatan, Universitas Muhammadiyah Malang (UMM). (EDUWARA/Istimewa)

Eduwara.com, MALANG — Menyelesaikan tugas-tugas akademik menjadi prioritas utama seorang mahasiswa yang harus diselesaikan di fase perkuliahan. Namun, hal itu bukan berarti menjadi penghalang untuk mencetak prestasi.

Prinsip itulah yang dipegang teguh oleh Salvania Salvy Prihanta, wisudawati Ilmu Keperawatan, Universitas Muhammadiyah Malang (UMM). Dia menjadi salah satu lulusan yang sukses berprestasi di berbagai ajang, mulai dari Juara Putri Kampus 2020 hingga Duta Lingkungan Joko Roro 2021.

Salvy, sapaan akrabnya, bercerita bahwa sejak awal kuliah sudah tertarik dengan dunia duta-dutaan. Tetapi, dia baru bergabung dengan Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Putra Putri Kampus pada 2020 dengan motivasi kuat melatih skill public speaking agar lebih percaya diri.

"Banyak hal positif yang saya dapatkan ketika masuk di kegiatan Putra Putri Kampus. Kepercayaan diri saya bertambah. Begitupun dengan skill public speaking dan kemampuan bermanfaat lainnya," kata Salvya, Selasa (5/4/2022).

Salvy menjelaskan, selama mendalami bidang Duta ini, banyak pelajaran yang menurutnya sangat berguna. Beberapa di antaranya yakni manajemen konflik, perasaan legowo, manajemen waktu, hingga kebersamaan. Semua itu membangunnya menjadi pribadi dengan kualitas diri yang baik.

Terkait disiplin waktu, Salvy sangat mahir dalam membagi urusan akademik dan nonakademik. Apalagi Salvy merasa dirinya orang yang memegang teguh komitmen untuk menyelesaikan sesuatu sehingga prestasi tetap bisa diraih tanpa mengorbankan perkuliahan yang harus diselesaikan. 

Tidak ada strategi khusus bagi Salvy untuk bisa meraih hal itu semua. Meski begitu, dia menegaskan, ada sederet kendala, seperti sukarnya mengendalikan emosi dan temperamen. Begitupun juga dengan sikap egois yang muncul ketika berlomba, namun dirinya sanggup mengatasinya dan mampu menjadi wisudawan berprestasi.

Perempuan asli Batu tersebut berharap bisa membangun platform di bidang self development yang membantu banyak orang untuk mengembangkan diri serta potensinya. Begitupun dengan usahanya untuk memberikan pengaruh kepada khalayak luas terkait tips peningkatan kualitas diri. 

"Dengan adanya platform self development ini, saya ingin berkontribusi untuk mengurangi rasa kekhawatiran banyak orang terkait kualitas diri dan bisa mengembangkan," ucapnya.