Super Hero Pendongeng Berbagi Keceriaan dengan Anak-Anak Yayasan Lentera Solo

Eduwara.com, SOLO – Tim Super Hero Pendongeng asal Sukoharjo mengadakan kegiatan berupa mendongeng dan bernyanyi bersama anak-anak Yayasan Lentera Solo, Rabu (30/11/2022). Kegiatan itu diselenggarakan dalam rangka Hari AIDS Sedunia yang diperingati setiap 1 Desember.

Yayasan Lentera merupakan organisasi nonprofit yang melayani anak-anak berkebutuhan khusus terlebih bagi anak-anak penderita HIV/AIDS. Kini di yayasan yang dibentuk pada tahun 2014 tersebut terdapat 39 anak yang berusia dari 6 hingga 18 tahun.

Koordinator Tim Super Hero Pendongeng, Agus Widanarko menuturkan kegiatan itu dilakukan setiap tahun. Namun karena pandemi Covid-19, kegiatan mendongeng sempat terhenti.

• Ini Kunci Cegah Stunting pada Anak Usia Dini
• AI4IMPACT Career Scholarship 2.0 Sudah Dibuka, Yuk Daftar!
• 60 Perempuan Indonesia Terima Beasiswa ke Pendidikan Tinggi

"Setiap tahun memang kami datangi. Kami mendongeng, berbagi keceriaan, hadiah, dan buku dongeng. Tetapi terjeda selama dua tahun. Jadi kali ini merupakan kegiatan perdana setelah pandemi Covid-19," kata dia kepada Eduwara.com, Rabu (30/11/2022) selepas kegiatan.

Pria yang kerap disapa Danar itu menambahkan, anak-anak terlihat antusias dengan kedatangan dia dan timnya. Oleh karena itu, diharapkan ketika yang mendongeng adalah idola anak-anak yakni para super hero, imun mereka bisa meningkat.

Hal tersebut mengingat anak-anak yang berada di Yayasan Lentera mengidap penyakit yang menyerang imun tubuh.

• Di MRC 2022, MAN Sukoharjo Tampilkan Batlle Robot dengan Arduino
• Lewat Program Psikoedukasi, UMBY Cegah Kasus Klitih Melalui Orang Tua
• Di Kota Solo, Program Wajib Belajar 12 Tahun Masih Mengalami Kendala

"Maka kami berusaha untuk menambah imun mereka. Karena anak yang ceria imunnya meningkat," ujar dia.

Melalui kegiatan itu, Danar berpesan bahwa mereka masih menjadi saudara bahkan keluarga.

"Jauhi penyakitnya, jangan jauhi orangnya. Mereka masih membutuhkan perhatian. Mereka di sini sudah dinaungi dan diberi tempat yang baik oleh Yayasan Lentera. Maka, tolong kepada masyarakat luas untuk peduli dan menerima seperti anak-anak yang lain," pesan dia.

Pantauan Eduwara.com, kegiatan tersebut berlangsung interaktif. Para super hero yang terdiri atas Gatotkaca, Batman, Superman, dan Spiderman memperagakan dongeng Kancil dan Monyet. Sesekali anak-anak diajak bernyanyi bersama seperti lagu abang tukang bakso, balonku ada lima, dan cublak-cublak suweng. Sebelum pembagian buku dongeng, mereka diajak bermain kereta api bersama seraya menyanyikan lagu di sini senang di sana senang.

Salah seorang pengurus Yayasan Lentera, Kefas Jibrael Lumatefa menyambut baik kegiatan itu.

"Kegiatan ini sangat baik bagi anak-anak. Terima kasih kepada Tim Super Hero Pendongeng yang sudah ke sini untuk bermain bersama anak-anak. Mereka terlihat gembira," ujar dia.

Kefas mengatakan, legiatan serupa tidak kali pertama dilksanakan di Yayasan Lentera. Banyak mahasiswa maupun organisasi lain yang kerap berbagi keceriaan kepada anak-anak.

Melalui momentum Hari AIDS Sedunia Kefas berharap, stigma diskriminasi terhadap penyandang HIV/AIDS berkurang terutama kepada anak-anak yang mengidap penyakit tersebut. (K. Setia Widodo)