logo

Kampus

Di ASEAN IIDC 2023, UNU Yogyakarta Perkenalkan Harmoni Keberagaman Agama dan Budaya Candi Borobudur

Di ASEAN IIDC 2023, UNU Yogyakarta Perkenalkan Harmoni Keberagaman Agama dan Budaya Candi Borobudur
Lewat kunjungan ke Candi Borobudur, peserta ASEAN IIDC 2023 Cultural Visit diajak UNU Yogyakarta untuk mendapatkan gambaran tentang harmoni keberagaman agama dan budaya. (EDUWARA/Dok. UNU Yogyakarta)
Setyono, Kampus06 Agustus, 2023 20:37 WIB

Eduwara.com, JOGJA – Selaku tuan rumah ASEAN Intercultural and Interreligious Dialogue Conference (IIDC) 2023 Cultural Visit, Universitas Nahdhatul Ulama (UNU) Yogyakarta memperkenalkan harmoni keberagaman budaya dan agama yang tergambar di Candi Borobudur kepada peserta.

"Rangkaian ASEAN IIDC 2023 yang digelar Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) bertujuan menciptakan perdamaian, harmoni, dan stabilitas global, melalui peran agama," kata Rektor UNU Yogyakarta, Widya Priyahita, di rilis Minggu (6/8/2023).

Pada Sabtu (5/8/2023), 30 peserta diajak merasakan kekayaan sejarah, seni, dan spiritualitas yang melandasi situs bersejarah, seperti Candi Borobudur. 

ASEAN IIDC 2023 Cultural Visit yang diselenggarakan pada 4-5 Agustus 2023, terdiri dari rangkaian Gala Dinner pada Jumat (4/8/2023) malam dan kunjungan ke Candi Borobudur pada Sabtu (5/8/2023) pagi.

ASEAN IIDC 2023 Cultural Visit merupakan agenda pertemuan para tokoh agama, rektor, dan akademisi dalam dan luar negeri. Dari acara ini diharapkan memberi manfaat bagi para partisipan, yakni memperkuat pemahaman sejarah dan budaya, melakukan apresiasi seni dan arsitektur.

"Kami ingin memberi pengalaman spiritual, mendorong pengembangan pariwisata, dan mendukung pelestarian budaya," lanjut Widya.

Seluruh perjalanan di agenda ini juga menjadi kesempatan eksklusif peserta untuk berjejaring dan mempererat persahabatan antar-negara.

Kolaborasi Ilmiah

Widya memaparkan ASEAN IIDC 2023 merupakan agenda yang luar biasa untuk memfasilitasi dialog antar-budaya, kolaborasi ilmiah, dan pertukaran pengetahuan yang berharga di antara komunitas akademik dan praktisi dari berbagai negara di kawasan ASEAN. 

"UNU Yogyakarta sangat bangga terlibat dalam agenda besar dan bersejarah ini," ungkapnya.

Lewat Cultural Visit ke Candi Borobudur, para peserta diajak menjelajahi peninggalan cagar budaya Indonesia tersebut. Kunjungan ini diharapkan dapat memberikan inspirasi dan kesempatan berharga bagi peserta untuk merasakan kekayaan sejarah, seni, dan spiritualitas yang melandasi situs bersejarah ini. 

Widya juga menjelaskan bahwa acara ini menjadi jembatan penting untuk memperkuat hubungan antarbangsa, mempromosikan persahabatan perdamaian, dan mendorong kerja sama ilmiah yang berkelanjutan di kawasan ASEAN.

"Semangat ASEAN IIDC 2023 ini adalah semangat kolaborasi, inklusivitas, dan saling pengertian," kata Widya.

Selaku tuan rumah, UNU Yogyakarta didukung penuh PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan, dan Ratu Boko (TWC). Karena itu, Direktur Utama PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko (TWC), Febrina Intan menyambut baik agenda ini.

Read Next