Eduwara.com, JOGJA – Mata pelajaran Kimia yang diajarkan di tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA), dianggap sulit dipelajari sehingga kurang diminati siswa. Kehadiran kartu domino Studying Organic Synthesis with Domino Card (SOSwiD) yang merupakan karya mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM) bakal mendobrak kemonotonan cara belajar Kimia.

Kartu SOSwiD merupakan inovasi pembelajaran berbasis kartu dan teknologi IT. Kartu ini dihadirkan oleh Erina Aisyah AH (FMIPA UGM), Widuri A (FMIPA UGM), Adyatma Bhagaskara (FMIPA UGM), Sigit Bayu (Sekolah Vokasi UGM), dan Faturrahman (FGeografi).

"Satu penyebab kurang diminatinya Kimia karena metode mengajar yang monoton. Melihat kendala yang dihadapi siswa dan guru, kami ingin mengatasinya lewat pembelajaran Kimia Organik berbasis kartu domino yang didukung teknologi augmentedreality dan voice over," kata Adyatma, Kamis (19/10/2023).

• Mahasiswa UKDW Pamer Karya di Biennale Jogja 2023
• Ketikpinter, Aplikasi Pembentuk Karakter Profil Pelajar Pancasila dari Mahasiswa UNY
• Diskusi Peradaban di UII, Langkah Awal Membangun Peradaban Islam

SOSwiD dianggap bakal membantu para siswa yang kurang tertarik Kimia, terutama Kimia yang mempelajari sintesis senyawa organik secara fmipa(AR) yang memungkinkan visualisasi tiga dimensi dari hasil reaksi yang terjadi. Kartu ini juga dilengkapi dengan fitur voice over yang akan aktif saat kedua kartu disatukan. 

Inovasi AR

Inovasi AR memiliki sejumlah kelebihan, di antaranya adalah kemampuannya yang efektif dalam meningkatkan pemahaman konsep pembelajaran dan dapat diimplementasikan secara luas dalam berbagai media.

"Sementara voice over (VO) juga memiliki keunggulan, seperti kemampuannya yang lebih praktis, peningkatan kemudahan pemahaman materi, dan ramah bagi individu dengan disabilitas, karena dapat memberikan interpretasi mekanisme senyawa secara audio dan visual tiga dimensi,” lanjutnya.

• Camilan Pisang Daun Kelor Karya Mahasiswa UNY Gandeng Mitra Lokal
• Tiga Dosen UGM Ubah Kotoran Sapi Jadi Sumber Energi
• UMBY Gelar Seminar Nasional UI/UX dalam Desain

Kartu SOSwiD sangat membantu untuk membayangkan visualisasi senyawa secara tiga dimensi karena teknologi AR yang memungkinkan melihat struktur dari berbagai sisi.

Kartu SOSwiD dirancang dengan mempertimbangkan kurikulum yang diajarkan di kelas XII serta mata kuliah Kimia Organik dasar bagi mahasiswa sains dan teknologi.

"Kartu dapat menjadi alat bantu yang efektif bagi siswa dan mahasiswa dalam mempelajari Kimia Organik. Kita harapkan persepsi yang menganggap materi Kimia Organik sebagai sesuatu yang sulit dan menakutkan dapat berubah," terang anggota lainnya, Sigit Bayu.