Bagikan:
Bagikan:
Eduwara.com, JOGJA – Dua mahasiswa Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) menyapu gelar pertama dalam lomba desain tingkat internasional dan nasional. Desain mereka saat ini tengah diproduksi untuk didistribusikan dan dipasarkan.
Andri Mustiko Wicaksono, mahasiswa Program Studi Pendidikan Teknik Otomotif Fakultas Teknik UNY meraih juara pertama lomba 'KU 82 Shirt Design Contest' yang diselenggarakan oleh Kasetsart University-Thailand.
Andri merupakan satu dari 12.000 mahasiswa yang menjalani pertukaran pelajar di Kasetsart University selama satu semester pada Januari-Mei nanti. Mereka adalah angkatan ke-82.
"Desain saya berjudul 'The Spirit of Kasetsart Unversity' akan ditampilkan dalam kaos yang dicetak sebanyak jumlah peserta," katanya Kamis (3/3/2022).
Andri menceritakan lomba desain kaos merupakan agenda rutin Kasetsart University untuk dibagikan. Perlombaan ini diadakan untuk menjaring desain terbaik dari karya mahasiswa KU.
"Kompetisi diselenggarakan 24 januari - 17 Februari 2022. Mahasiswa Thailand maupun internasional bisa memberikan nilai. Nantinya total nilai didapat dari 30 persen suara voting mahasiswa dan 70 persen penilaian juri," katanya.
Andri mengatakan panitia menyatakan desainnya menorehkan sejarah karena baru pertama ini dimenangkan peserta pertukaran pelajar. Lewat kemenangan ini dirinya ingin menorehkan kenangan yang tidak terlupakan.
Sementara karya W'q Mawon, desain yang menggabungkan kultur Jawa-Magelang dalam Seni Grafika One Line Retro Minimalism karya Asma Khoirunnisa dari Prodi Statistika dan Laily Nurul Khasanah dari Prodi PGSD, meraih prestasi nasional.
Desain yang diterapkan pada kaos dan tas tangan ini dinobatkan sebagai juara pertama Kategori Usaha Fashion (UFA) pada ajang Lomba Inovasi Kewirausahaan Mahasiswa Indonesia (LIKMI) 2022.
"Lewat pesan-pesan budaya lokal, kami ingin mempromosikan objek wisata di Magelang selain Candi Borobudur yang menarik bagi kawula muda," kata Asma.
Dalam LIKMI yang diselenggarakan oleh UNY sebagai wadah inovasi wirausaha kemahasiswaan, Asma dan Laily bersaing dengan 414 tim dengan 12 kategori yang dilombakan.