Eduwara.com, JOGJA – Empat mahasiswa Fakultas Peternakan (Fapet) Universitas Gadjah Mada (UGM) dan empat mahasiswa dari Universitas Hasanuddin (UNHAS) Makassar dan Universitas Mataram (UNRAM) Mataram bakal mengikuti program magang tentang penyamakan kulit di tiga negara Eropa.

Diselenggarakan oleh Erasmus+ CBHE, program bertajuk “Enhancing Sustainable and Green Leather Technology in Indonesia (ELEGTEC)” memberikan kesempatan kepada peserta untuk mengikuti pelatihan proses penyamakan kulit ramah lingkungan dan sirkuler ekonomi pada industri kulit di Turki, Yunani dan Italia.

• Daur Ulang dan Pengurangan Emisi Jadi Fokus BRI dalam Operasional Berkelanjutan
• Transaksi Iduladha Tak Jadi Hambatan, BRI Tetap Melayani Tanpa Henti
• Momen Iduladha, BRI Perkuat Ekonomi Lokal Lewat Dukungan untuk Peternak Domba Garut

“Durasi pelatihan sekitar 1,5 bulan. Pelatihan dimulai dari 14 Juli sampai 27 Agustus 2025. Lokasinya seperti di Izmir (Turki), Athena (Yunani), dan Pisa (Italia), masing-masing selama dua pekan di tiap negara,” kata perwakilan tim proyek, Mohammad Zainal Abidin, Kamis (12/6/2026).

Peserta magang dari Fapet UGM adalah Aura Zahwa Syaira (S2), Imani Fathi Sakinah (S1), Muhammad Azfa Ramadhan (S1), dan Muhammad Maulana Bima Sakti (S1). Sedangkan empat mahasiswa lainnya berasal dari universitas mitra proyek kerja sama ELEGTEC, yakni Universitas Hasanuddin (UNHAS) Makassar dan Universitas Mataram (UNRAM) Mataram.

Keberlanjutan Industri

ELEGTEC merupakan proyek prestisius yang didanai oleh Erasmus+ CBHE (European Union) dan dikelola oleh Fapet UGM. Proyek ini bertujuan untuk meningkatkan skill dan pengetahuan baik akademisi, praktisi, dan industri dalam mendukung keberlanjutan industri kulit di Indonesia.

• Gelar International Seminar on Fish and Fisheries Sciences, UKDW Dorong Peningkatan Pengelolaan Sumber Daya Kelautan
• Komitmen BRI dalam Green Financing Makin Menguat
• Pakar dan Mahasiswa Peneliti Urbanisme se-Asia Tenggara Kumpul di Yogyakarta

Beberapa pihak dari Indonesia yang terlibat dalam proyek ini, yakni UNHAS, UNRAM dan Balai Besar Standardisasi dan Pelayanan Jasa Industri Kulit, Karet, dan Plastik (BBSPJIKKP), Balai Besar Kulit, Karet, dan Plastik, dan Asosiasi Penyamak Kulit Indonesia (APKI).

Wakil Dekan Bidang Keuangan, Aset, dan Sumber Daya Manusia Fapet UGM, Andriyani Astuti berharap selama mengikuti kegiatan mahasiswa dapat menyerap pengetahuan dan pengalaman sebanyak-banyaknya.

“Jangan lupa untuk selalu menjaga nama baik UGM dan negara,” pesan Andriyani.