logo

Vokasi

Akademisi Prodi Desain Produk dari 24 Perguruan Tinggi Rumuskan Visi Keilmuan

Akademisi Prodi Desain Produk dari 24 Perguruan Tinggi Rumuskan Visi Keilmuan
Para peserta rapat kerja nasional (Rakernas) dari 24 universitas yang memiliki program studi Desain Produk duduk bersama untuk merumuskan visi keilmuan di Institut Seni Indonesia (ISI) Yogyakarta pada akhir pekan kemarin. (EDUWARA/Dok. ISI Yogyakarta)
Setyono, Vokasi18 Oktober, 2022 03:39 WIB

Eduwara.com, JOGJA - Melalui rapat kerja nasional (Rakernas) yang diselenggarakan di Institut Seni Indonesia (ISI) Yogyakarta pada akhir pekan kemarin, 48 perwakilan dari 24 universitas yang memiliki program studi Desain Produk duduk bersama untuk merumuskan visi keilmuan.

Bersama dengan lima dewan pakar, Rakernas ini menjadi wadah sinergi menyatukan niat, pikiran, dan tindakan dalam bentuk Forum Program Studi Desain Produk Indonesia terafiliasi Aliansi Desainer Produk Industri Indonesia (ADPII).

"Situasi dan kondisi nasional saat ini yang sering tidak menentu diakibatkan tekanan faktor global yang sukar diprediksi, mendorong kita, entitas akademisi bidang Desain Produk Industri di Indonesia, bersama-sama merumuskan visi keilmuan," kata Ketua Forum Achmad Syarief, Senin (17/10/2022).

Syarief menyampaikan, banyaknya permasalahan pada penyelenggaraan pendidikan memerlukan penyelesaian bersama.

Dalam kegiatan ini seluruh peserta diajak intens mendiskusikan isu-isu terkini terkait penyelengaraan pendidikan. Mulai dari isu kerjasama pelaksanaan program MBKM lintas institusi, pameran promosi pendidikan bersama, hingga paparan komponen visi keilmuan desain produk dari gugus kelompok kerja yang bertugas sejak Rakernas tahap I. 

Lewat  Rakernas yang diputuskan akan dilanjutkan lagi pada pertengahan tahun depan, diputuskan di sela-sela waktu ke depan akan diisi dengan agenda kerjasama internal anggota gugus kelompok kerja sebagai rangakaian aktifitas.

"Rakernas tahun depan diagendakan berlangsung di Universitas Esa Unggul Jakarta. Pertemuan nanti akan menyinergikan beberapa kegiatan Forum secara efektif dengan agenda utama penetapan rumusan visi keilmuan," jelas Syarief.

Mewakili ISI Yogyakarta, Rahmawan D Prasetya, menyebut forum ini berperan sebagai wadah komunikasi penyelenggara pendidikan desain produk dalam mengembangkan dan menyebar-luaskan pendidikan Desain Produk untuk menghasilkan sarjana desain produk yang berintegritas, profesional, dan berkemampuan sebelum memasuki tahap keprofesian.

"Kegiatan ini merupakan kelanjutan dari aktifitas Rakernas tahap I yang telah diadakan sebelumnya pada bulan Agustus 2022 di Kampus Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya," paparnya.

Meski sampai berakhirnya kegiatan Rakernas, rumusan visi keilmuan Desain Produk Indonesia masih belum tuntas, namun dari Rakernas di ISI Yogyakarta setidaknya setiap program studi telah memiliki bekal pengetahuan untuk lebih tajam mengarahkan program pendidikannya menuju tata kelola organisasi pendidikan yang profesional.  

Read Next