Eduwara.com, SOLO – Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Solo menggelar Pendidikan Non Formal Festival (PNFest), Kamis-Sabtu (20-22/10/2022). Acara bertema Capai Kompetensi Raih Profesi itu diselenggarakan di Convention Hall Tirtonadi, Solo.

Wakil Walikota Solo, Teguh Prakosa mengatakan acara tersebut menjadi ajang unjuk gigi seluruh pihak yang mengikuti pendidikan nonformal.

"Maka hal ini perlu dipamerkan kepada masyarakat. Kemudian mengasah dan menambah keterampilan siswa-siswa yang lulus SMA/SMK supaya ketika terjun ke lapangan bisa langsung kerja, syukur-syukur membuka lapangan kerja sendiri," kata Teguh Prakosa kepada Eduwara.com, Kamis (20/10/2022), di sela-sela acara.

• Perempuan, Pilar Utama Program Sanitasi Total Berbasis Masyarakat
• UGM Hadirkan Program Dekarbonisasi dengan Mikroalga di Industri Semen
• Perupa Asal DIY Raih Penghargaan Tertinggi UOB Painting of the Year (Indonesia) 2022

Teguh menambahkan, dibandingkan dengan kabupaten atau kota lainnya, pendidikan nonformal di Kota Solo lebih maju. Hal tersebut karena terdapat kolaborasi seluruh jenjang pendidikan serta komunikasi yang saling mendukung satu sama lain.

Sementara itu, Plt Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah VII, Suratno menuturkan PNFest merupakan aktualisasi dari wujud keberhasilan pendidikan nonformal yang didorong Pemerintah Kota Solo.

"Untuk itu, dari Cabang Dinas Wilayah VII ikut mengapresiasi dan memunculkan Sumber Daya Manusia (SDM) andal dan wirausahawan sukses," harap dia.

Sinergi antar Lembaga

Suratno melanjutkan, pihaknya menyiapkan diri untuk bersinergi dalam rangka membantu lembaga-lembaga pendidikan keprofesian melalui Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) yang memiliki banyak peralatan pendukung baik boga, teknik, IT, dan sebagainya.

"PNFest ini, sebagian juga diikuti lembaga-lembaga yang mengarah kepada kejuruan, misalnya pendidikan kuliner dan otomotif. Nah, kami kan punya alat-alat itu di SMK, dan masing-masing SMK mempunyai potensi-potensi. Jadi, jika ada kerja sama, tentu akan kami petakan mana saja yang dibutuhkan," ucap dia.

Pada sisi lain, Kepala Disdik Solo, Dian Rineta menjelaskan, pelaksanaan PNFest merupakan wujud komitmen membuka informasi dan akses pendidikan berorientasi profesi bagi masyarakat Kota Solo dan sekitarnya.

• Peringati Hari Pangan Sedunia, UMY Ingin Mahasiswa Jadi Bagian Ketahanan Pangan
• Perupa Asal DIY Raih Penghargaan Tertinggi UOB Painting of the Year (Indonesia) 2022
• UGM Hadirkan Program Dekarbonisasi dengan Mikroalga di Industri Semen

"PNFest menjadi wadah informasi dan kreasi lembaga-lembaga pendidikan nonformal dalam upaya mewujudkan generasi penerus bangsa yang kuat dan berkualitas. Kemudian meningkatkan masyarakat yang kreatif, inovatif, serta memiliki keahlian yang mumpuni," beber dia.

Lebih lanjut, terdapat beberapa kegiatan dalam PNFest, di antaranya ajang kreativitas Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM), lomba menghias payung dan merangkai daun, job fair, kethoprak humor, dan lomba Tik Tok.

Selain itu, juga terdapat stan-stan yang diikuti oleh 55 lembaga pendidikan nonformal di Kota Solo. Sedangkan pada Sabtu (22/10/2022) merupakan puncak kegiatan PNFest dengan mengundang penyanyi kondang yakni Happy Asmara. (K. Setia Widodo)