Eduwara.com, JOGJA – Menggemari olahraga bola, siswa kelas VII SMP Pangudi Luhur Kota Yogyakarta Nicolas Axelle Putra Ardana awalnya memilih futsal sebagai olahraga favoritnya. Namun, justru lewat basket yang digelutinya sejak kelas empat SD ia meraih banyak prestasi.

Raihan terakhir Axelle adalah juara dua kejuaraan basket menyambut HUT ke-71 DPRD Kabupaten Karanganyar pada Mei lalu.

Kemudian tampil di Cirebon dalam kejuaraan IBL di Juni, lalu ajang DBL di Yogyakarta pada Juli kemarin. Dalam semua ajang tersebut, Axelle tampil di kategori kelompok umur (KU) di bawah 12 tahun.

• Berdayakan Siswa, SLB Bina Siwi Beri Ketrampilan Buat Tusuk Sate
• FIP UNY Tegaskan Pendidikan itu Memerdekakan dan Memandirikan
• Hadir Secara Daring, Ini Isi Kuliah Umum Erick Thohir di UNS

Lewat wawancara tertulis pada Eduwara.com, Axelle bercerita dirinya sempat mewakili SD Pangudi Luhur Kota Yogyakarta sebagai atlet futsal dalam kejuaraan tingkat daerah.

“Tapi semua berubah ketika melihat kakak saya bermain basket. Dengan dorongan dan dukungan penuh dari orang tua, saya kemudian memilih basket,” katanya, Selasa (16/8/2022).

Menurutnya, bertanding di berbagai ajang kejuaraan basket hingga keluar kota menjadikan dirinya bermental kuat karena sering kali berhadapan dengan lawan-lawan yang lebih besar.

• Pramuka Kwarcab Kota Solo Lepas Kontingen Jambore Nasional 2022
• Erick Thohir dan Pratikno Puji Akses Kuliah Publik di Fisipol UGM
• Fayyad Aunilbar, Lulusan Difabel yang Harumkan Nama UIN Suka

Tidak hanya itu, dalam kejuaraan yang bisanya berlangsung paling lama tiga hari itu, ia mendapatkan banyak kenalan baru dan mendapatkan ilmu tentang teknik-teknik basket yang belum pernah dia lihat.

“Saat ini saya berlatih rutin tiga sampai empat kali dalam seminggu, tentunya sehabis pulang sekolah. Guru di SMP Pangudi Luhur mendukung apa yang saya lakukan, namun dengan pesan bahwa saya tidak boleh ketinggalan pelajaran sekolah,” jelasnya.

Sama seperti rekan-rekan lainnya, dirinya bercita-cita menjadi pemain basket profesional dan menembus tim nasional. 

“Tapi yang sekarang ini menjadi fokus saya adalah lulus masuk ke SMA yang memiliki Kelas Khusus Olahraga (KKO). Di Bantul sendiri saat ini hanya di SMAN I Sewon yang ada KKO-nya,” katanya.

Menariknya, beberapa pengurus olahraga basket dari Kota Yogyakarta dan Bantul sempat menghubunginya dan memberi tawaran Axelle bergabung ke salah satunya untuk bisa tampil di Pekan Olahraga Pelajar DIY.